Surabaya, NU Online Jatim
Kepolisian Daerah Jawa Timur dan Kepolisian Resor jajaran menggalakkan vaksinasi dosis ketiga (Booster) kepada warga dengan menggandeng masjid-masjid. Mereka yang divaksin kebanyakan jamaah tarawih. Hingga saat ini, vaksin dosis ketiga yang sudah disuntikkan kepada warga mencapai 1006 dosis.
Digelar mulai Jumat (08/04/2022) malam, vaksinasi dibantu oleh tenaga kesehatan gabungan dari TNI, Polri, Dinkes dan relawan setempat, di antaranya di Masjid Nur Fadlilah Sidoarjo, total vaksin sebanyak 93 dosis, dan Masjid Satlantas Polres Jombang sebanyak 100 dosis.
Kemudian di Masjid Al Raudathul Hidayah Polres Bangkalan sebanyak 35 dosis, Masjid Agung Alun-Alun Kabupaten Pasuruan sebanyak 50 dosis, Masjid Al Mabrur Kejaksaan Pasuruan Kota sebanyak 51 dosis, dan masjid di wilayah Bojonegoro sebanyak 678 dosis.
Kepala Polda Jatim Inspektur Jenderal Polisi Nico Afinta menjelaskan, kegiatan vaksinasi yang berkolaborasi dengan pengurus masjid ini akan terus diselenggarakan selama bulan suci Ramadhan sampai dengan Idul Fitri.
Nantinya akan menambah vaksinasi stasioner di 39 titik lokasi strategis di setiap kabupaten/kota di Jawa Timur, untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses dan melakukan vaksinasi dosis tiga atau Booster.
Pasalnya, Pemerintah telah mengizinkan masyarakat untuk mudik lebaran, namun dengan syarat sudah melakukan vaksinasi dosis tiga. "Kegiatan vaksinasi Booster ini akan terus dilaksanakan sampai dengan Lebaran" ungkap Nico.
Vaksinasi Booster saat ini menjadi syarat bagi masyarakat yang akan melakukan mudik Lebaran. Bagi masyarakat yang telah mendapatkan vaksinasi dosis ketiga tidak wajib menunjukan hasil negatif tes RT-PCR atau rapid test antigen sebagai syarat perjalanan mudik, dengan moda transportasi umum udara, laut dan darat maupun kendaraan pribadi.
