Surabaya, NU Online Jatim
Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Jawa Timur, Puput Kurniawati berharap agar Corps Brigade Pembangunan (CBP) dan Korp Pelajar Putri (KPP) dapat menjadi kader yang mampu memberikan solusi jitu terkait dengan persoalan kekinian.
"Dengan diadakannya sekolah komandan ini, saya harapkan agar kader-kader CBP-KPP dapat menemukan solusi atas keresahan yang tengah dihadapi saat ini," ujarnya pembukaan ‘Sekolah Komandan’ yang digelar oleh Dewan Koordinasi Wilayah (DKW) CBP-KPP Jawa Timur. Pembukaan tersebut dilaksanakan secara virtual via Zoom Meeting, Senin (14/02/2022).
Ia juga berharap agar kader CBP-KPP dapat meningkatkan kemampuan dan loyalitas terhadap organisasi. Hal tersebut agar menjadi bagian dari badan otonom IPNU-IPPNU yang paling loyal, berkualitas, dan maju.
"Sehingga nanti antara skill dan intelektual akan seimbang. Yang awalnya CBP-KPP terkenal mahir di lapangan, buktikan jika kader CBP-KPP juga bisa dalam kegiatan formal," tuturnya.
Sementara Komandan DKW KPP Jatim, Ana Sugiarti juga berharap kegiatan tersebut dapat meningkatkan kualitas kader CBP-KPP di tingkat Dewan Koordinasi Cabang (DKC). Hingga akhirnya dapat ditularkan pada kader di tingkat kepengurusan di bawahnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Hadi selaku Komandan DKW CBP Jawa Timur, bahwa salah satu tujuan diadakannya kegiatan tersebuat adalah untuk menjalin dan mempererat komunikasi antara kepengurusan DKC dengan DKW.
"Karena komunikasi adalah pondasi paling penting demi berjalannya suatu organisasi," ujarnya.
Diketahui, Sekolah Komandan tersebut diikuti oleh seluruh komandan CBP-KPP se-Jawa Timur, serta Sekretaris KPP dan Divisi Administrasi CBP dari seluruh DKC di Jawa Timur.
