• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 19 April 2024

Metropolis

PBNU Terima Dana Koin Muktamar Rp2,2 Miliar dari LAZISNU

PBNU Terima Dana Koin Muktamar Rp2,2 Miliar dari LAZISNU
Penyerahan Dana Koin Muktamar ke-34 dari LAZISNU ke PBNU. (Foto: NU Online)
Penyerahan Dana Koin Muktamar ke-34 dari LAZISNU ke PBNU. (Foto: NU Online)

Surabaya, NU Online Jatim

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menerima dana Muktamar ke-34 NU dari Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU), Selasa (02/11). Dana yang diterima Bendahara Umum PBNU, H Bina Suhendra itu merupakan hasil penggalangan Kotak Infak (Koin) Muktamar senilai Rp2.287.615.020.   

 

"Alhamdulillah, kami dari PP LAZISNU menyerahkan secara simbolis tahap pertama dana Koin Muktamar. Dana dihimpun pada periode akhir 2019 sampai 2020," kata Ketua PP LAZISNU, Muhammad Wahib, di lantai 2 Gedung PBNU Jakarta Pusat, saat penyerahan dana Koin Muktamar, dilansir NU Online.

 

Wahib menyampaikan, dana Koin Muktamar tersebut adalah akumulasi sementara dari penghimpunan secara tunai, lewat rekening bank, dan via digital di halaman campaign nucare.id/program/koinmuktamar.  

 

“Saat ini, Koin Muktamar masih berjalan di beberapa daerah dan secara digital. Nantinya, akan kami susulkan penyerahannya di tahap selanjutnya," kata Wahib.  

 

Ia menjelaskan, model gerakan Koin Muktamar tetap menggunakan model-model ala NU, serta mengadopsi model baru secara digital.

 

"Almuhafadhoh ‘alal qodimisshalih wal akhdzu bil jadidil ashlah. Kita tetap menggunakan model-model ala NU, yaitu koin NU di berbagai cabang. Juga wal akhdzu bil jadidil ashlah, yakni penghimpunan Koin Muktamar secara digital," imbuhnya.  

 

Menurut Wahib, penghimpunan Koin Muktamar dapat dilakukan melalui NU Care-LAZISNU di masing-masing cabang atau daerah, atau melalui Jaringan Pengelola Zakat, Infak dan Sedekah (JPZIS) NU.

 

"Dana Koin Muktamar itu nanti akan dikelola terlebih dahulu oleh sahabat-sahabat di cabang, dan nanti dikirimkan ke kami di Pusat. Sedang yang melalui digital, dapat dilakukan bersama-sama dengan menyebarkan link tersebut," paparnya.

 

Sementara Bendahara Umum PBNU, H Bina Suhendra menyatakan, bahwa Koin Muktamar adalah satu tahap pertama membangun kembali kemandirian Nahdliyin. Menurutnya, Nahdliyin tidak boleh meragukan kekuatan dan kebesaran NU sebagai jamaah dan jamiyah. 

 

"Termasuk penghimpunan yang dilakukan secara digital. Maka dengan teknologi ini, kita harus maju. Supaya orang-orang bisa dimudahkan dalam menyumbang, termasuk iuran Koin Muktamar," ungkapnya.  

 

Disebutkan, bahwa penggunanaan dana Koin Muktamar rencananya akan disalurkan melalui bendahara atau Panitia Muktamar. "Akan disalurkan melalui bendahara panitia, atas persetujuan Panitia Muktamar,” pungkasnya.


Metropolis Terbaru