Sidoarjo, NU Online Jatim
29 Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) bersama ketua Badan Pelaksana Penyelenggara (BPP) menghadiri Simposium Tata Kelola Kelembagaan dan Integrasi Sistem Lembaga Perguruan Tinggi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LPT-PBNU), Fave Hotel Sidoarjo, Rabu-Kamis (10-11/01/2024).
Dalam forum tersebut, seluruh Rektor PTNU beserta BPP yang hadir menandatangani kesepakatan kerja sama dalam rangka percepatan pengembangan kampus yang berbadan hukum Nahdlatul Ulama.
Hal-hal yang menjadi poin kerja sama di antaranya penambahan tenaga dosen dan pertukaran mahasiswa. Sehingga sumber daya yang dimiliki oleh PTNU dapat bermanfaat, dalam berbagai hal seperti meningkatkan akreditasi maupun capaian prestasi lainnya.
“Pertemuan kali ini perlu adanya tindak lanjut dalam bentuk kerja sama ini. Sehingga adanya problematika atau kekurangan dapat ditambahi bersama,” ujar Ketua Lembaga Perguruan Tinggi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LPT-PBNU), Prof H Ainun Na’im.
Pihaknya berharap, melalui kerja sama ini menjadi sinergi dan komitmen PTNU untuk berkembang bersama dengan semangat merawat jagad dalam mengembangkan dan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Serta dapat menciptakan suasana kompetitif yang saling membangun. Hal ini menjadi tuntutan untuk menggali potensi yang ada kemudian dimanfaatkan dengan baik.
“Saya yakin semuanya saat ini terinspirasi apa yang dilakukan oleh Unusida, karena PTNU merupakan hal baru di NU, jadi suatu yang mengalami perkembangan dengan pesat akan menjadi kiblat yang akan dilihat,” harapnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida), H Fatkul Anam menyambut baik adanya kerja sama ini. Melalui kerja sama ini dapat menjadi komunikasi untuk bertukar ide dan gagasan baru di bidang pendidikan NU.
“Unusida menyediakan diri dan selalu terbuka untuk berbagi tips dan pengalaman. Juga tidak segan untuk belajar apabila ada yang lebih baik,” ucapnya.
