• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Minggu, 28 April 2024

Metropolis

Resmikan BMTNU, Ketua PCNU Sidoarjo: Buktikan NU Bisa Kelola Keuangan

Resmikan BMTNU, Ketua PCNU Sidoarjo: Buktikan NU Bisa Kelola Keuangan
Ketua PCNU Sidoarjo, KH Zainal Abidin, saat peresmian BMTNU cabang Sidoarjo, Ahad (17/09/2023). (Foto: NOJ/ Boy Ardiansyah)
Ketua PCNU Sidoarjo, KH Zainal Abidin, saat peresmian BMTNU cabang Sidoarjo, Ahad (17/09/2023). (Foto: NOJ/ Boy Ardiansyah)

Sidoarjo, NU Online Jatim

Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo KH Zainal Abidin mengajak Nahdliyin membuktikan bahwa NU mampu mengelola keuangan yang baik dan profesional. Penegasan disampaikan saat peresmian Baitul Mal wat Tamwil Nahdlatul Ulama (BMTNU) Sidoarjo cabang Kecamatan Sidoarjo di Kantor Mejelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) setempat, Ahad (17/09/2023).

 

“Ada yang mengatakan NU kalau mengurusi uang selalu gagal. Apakah gagal karena hilang atau dihutang dan pengembalian tidak mulus. Namun saat ini kita buktikan PCNU Sidoarjo melalui BMTNU mampu mengelola keuangan,” katanya.

 

Kiai Zainal mengaku, pada mulanya dirinya tidak mematok target tinggi terkait pendirian BMTNU di setiap kecamatan di Sidoarjo. Akan tetapi, setelah melihat semangat jajaran direksi BMTNU yang begitu tinggi, ia pun turut semangat dan yakin BMTNU Sidoarjo akan berkembang pesat.

 

“Karena diakui atau tidak, potensi Kabupaten Sidoarjo sangat besar. Ini harus bisa benar-benar dimanfaatkan oleh BMTNU,” ujarnya.

 

Dalam pengelolaan BMTNU ke depan, lanjut Kiai Zainal, para pengurus harus mempunyai keyakinan bahwa BMTNU akan berkembang sangat pesat. Kalau para pengurus tidak yakin BMTNU cabang Sidoarjo Kota tidak akan besar, maka yang akan terjadi benar-benar tidak bisa besar.

 

Menurutnya, pengurus juga harus mempunyai semangat dan komitmen tingggi, seperti yang telah dicontohkan H Isa selaku Direktur BMTNU Sidoarjo. Kiai Zainal menegaskan bahwa H Isa merupakan sosok yang konsisten dalam pengembangan BMTNU. Salah satu buktinya ialah sering mengajak berdiskusi berkaitan dengan BMTNU.

 

“Tanda-tanda program NU loyo adalah pengurusnya tidak pernah berdiskusi. Namun jika sering berdiskusi maka akan semakin semangat dan program akan berjalan,” terangnya.

 

Ia menyebutkan, bila keuangan sejumlah instansi terus dititipkan di BMTNU, maka nantinya ekonomi warga NU akan semakin meningkat dan kuat. Dirinya pun berdoa dengan pendirian BMTNU cabang Sidoarjo Kota para muasis NU tersenyum dan bahagia.

 

“MWCNU Sidoarjo Kota harus menjadi barometer MWCNU yang lain di Kabupaten Sidoarjo,” tandasnya.


Metropolis Terbaru