• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 26 April 2024

Matraman

Kata Marhaen Plt Bupati soal Berdirinya BMTNU Nganjuk

Kata Marhaen Plt Bupati soal Berdirinya BMTNU Nganjuk
Marhaen Djumadi, Plt Bupati Nganjuk, dalam peresmian BMTNU Nganjuk. (Foto: NOJ/Haafidh Nur Siddiq Yusuf)
Marhaen Djumadi, Plt Bupati Nganjuk, dalam peresmian BMTNU Nganjuk. (Foto: NOJ/Haafidh Nur Siddiq Yusuf)

Nganjuk, NU Online Jatim

Marhaen Djumadi, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Nganjuk, menyatakan dukungannya terhadap upaya Nahdlatul Ulama melakukan penataan perekonomian keumatan. Karena itu dia turut bangga atas beroperasinya BMTNU kabupaten setempat setelah resmi diluncurkan di aula kantor PCNU Nganjuk, Ahad (06/02/2022).

 

“Saya sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh PCNU Nganjuk. Atas nama pemerintah daerah Kabupaten Nganjuk kami beharap NU bisa bersinergi dan berkontribusi dalam hal penataan ekonomi keumatan sebagai upaya pengentasan kemiskinan,” katanya.

 

Marhaen, sapaan akrabnya, juga mengatakan bahwa masyarakat di wilayahnya membutuhkan lembaga permodalan berbasis syariah. Dengan hadirnya BMTNU Nganjuk menjadi  diharapkan menjadi jalan keluar persoalan ekonomi mengingat jumlah warga nahdliyin di Kabupaten Nganjuk juga besar.

 

“NU Jamaah nya banyak, memang harus ada koperasi, sehingga kebutuhan warga nahdliyin akan dipenuhi oleh BMTNU,” sambung A’wan PWNU Jatim tersebut.

 

Mantan Wakil Ketua Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) Jatim tersebut berpesan agar BMTNU Nganjuk dikelola dengan baik dan profesional. Dirinya mengaskan pengelolaan BTMNU tidak boleh memakai manajemen paternalistik, sungkan, tidak enak dan lain-lain.

 

“BMT NU itu sama seperti pengelolaan bisnis jasa keuangan, artinya seluruh sistem harus berjalan, dan harus laporan setiap saat. di Perbankan itu sehari harus selesai semuanya,” ujarnya.

 

Ia juga mengajak kepada seluruh pengurus NU di masing-masing tingkatan untuk bersama-sama membangun perekonomian umat. Doktor lulusan Universitas Malang tersebut menyebut istilah bisnis  sebagai pertempuran bebas, jika tidak di proteksi akan kalah dengan yang lain.

 

“InsyaAllah kami juga support Kiai, kami tawadhu,” pungkasnya.


Matraman Terbaru