Zen Muhammad
Penulis
Marwoto sumpek, sebab ia merasa namanya jelek, dan sama sekali nggak gaul. Ketinggalan jaman. Bikin dia minder.
Akhirnya ia sowan ke kiai, dan meminta agar namanya diganti yang lebih keren, kekinian.
"Siapa bilang Marwoto itu nama yang jelek?" kata kiai setelah mendengar curhatan. “Namamu itu termuat dan diabadikan dalam Al-Qur’an."
"Beneran, kiai?" Marwoto mulai gembira setengah tidak percaya.
"Coba dengar ini, Innashofa wal MARWATA min sya'aairillah. Nah, MARWATA, jelas kan? Lha wong haji saja manggil namamu kok!”
Marwoto pulang dengan bangga dan percaya diri.
Sumber: KHMuhammad Zaki Hadziq, Tebuireng
Terpopuler
1
Menata Ulang Relasi Kiai dan Santri Ndalem
2
Mengenal Kudapan Jalabiya, Jajanan Tradisional Kue Manis Khas Dungkek Madura
3
Presiden Prabowo Anugerahkan Bintang Mahaputra untuk KH Miftachul Akhyar dan Sejumlah Tokoh NU
4
Menelusuri Ajaran Al-Qur'an dalam Pancasila
5
UNU Blitar Meriahkan BEN Carnival 2025, Tampilkan Tari Moyo
6
KH Anwar Iskandar Raih Bintang Mahaputera Pratama dari Presiden Prabowo
Terkini
Lihat Semua