• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 19 April 2024

Pendidikan

Beri Penguatan Pengembangan Bahasa, Unisma Gelar Kuliah Umum

Beri Penguatan Pengembangan Bahasa, Unisma Gelar Kuliah Umum
Sambutan Rektor dalam kuliah umum bertajuk 'Bahasa dalam Penguatan Lembaga Peradilan dan Diplomasi Budaya' di Ruang Seminar KH A Wahab Hasbullah, Unisma, Jum’at (03/03/2023). (Foto: NOJ/Moch Miftachur Rizki)
Sambutan Rektor dalam kuliah umum bertajuk 'Bahasa dalam Penguatan Lembaga Peradilan dan Diplomasi Budaya' di Ruang Seminar KH A Wahab Hasbullah, Unisma, Jum’at (03/03/2023). (Foto: NOJ/Moch Miftachur Rizki)

Malang, NU Online Jatim 
Universitas Islam Malang (Unisma) melalui Pusat Pengembangan Bahasa Asing-Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (P2BA & BIPA) menggelar kuliah umum bertajuk Bahasa dalam Penguatan Lembaga Peradilan dan Diplomasi Budaya di Ruang Seminar KH A Wahab Hasbullah, Unisma, Jum’at (03/03/2023).

 

Rektor Unisma, Prof Dr H Maskuri menyampaikan bahwa kegiatan kuliah umum ini merupakan bagian dari keinginan Unisma untuk mendapatkan penguatan-penguatan dan pengembangan bahasa sebagai sebuah literasi.

 

"Apalagi sekarang ini di era globalisasi. Apakah bahasa Indonesia akan tetap hanya berada dalam negaranya sendiri atau harus ekspansi ke negara lain? Kita mengetahui bahwa bahasa adalah alat komunikasi, baik lisan maupun tulisan. Bagaimana kita bisa menunjukkan bahasa dengan baik dan benar, sehingga membuat orang di sekitarnya merasa nyaman, sistem komunikasi juga enak," kata Prof Dr H Maskuri.

 

Ia juga menjelaskan keyakinannya jika penguasaan bahasa yang baik dan benar akan sistem komunikasi yang baik sehingga bisa menjaga stabilitas kehidupan manusia. 

 

"Karena orang yang punya niat baik tapi dengan sistem komunikasi yang kurang baik, maka akan menjadi problem. Maka dari itu, bahasa menurut saya adalah salah satu kunci untuk berkembangnya sebuah budaya, peradaban dan tatanan kehidupan," tambahnya.

 

Prof Maskuri juga menyampaikan bahwa bahasa juga menjadi salah satu milestone dari Unisma. Karenanya, Unisma berkomitmen untuk menciptakan budaya lingkungan dalam penggunaan bahasa yang baik dan benar. Komitmen itu ditunjukkan dengan terus memberikan edukasi kepada para mahasiswa, dosen dan seluruh sumber daya yang ada di Unisma. 

 

"Kuliah umum ini diharapkan meningkatkan pemahaman tentang pemanfaatan cabang ilmu linguistik tentang linguistik forensik dalam lembaga peradilan. Kemudian terkait pembelajaran BIPA untuk penguatan diplomasi budaya," terangnya.

 

Sebagai informasi dalam kuliah umum ini menghadirkan dua narasumber yaitu Prof H Endang Aminuddin Aziz, Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek RI dengan paparan materi terkait Linguistik Forensik sebagai Pembuktian di Lembaga Peradilan. Serta Iwa Lukmana, Kepala Pusat Penguatan dan Pemberdayaan Bahasa dengan topik Pembelajaran BIPA sebagai Penguatan Diplomasi Budaya.


Pendidikan Terbaru