Malang, NU Online Jatim
Rektor Universitas Islam Malang (Unisma), Prof. Dr. H. Maskuri secara resmi melepas 502 mahasiswa Kandidat Sarjana Mengabdi (KSM) Tematik Unisma ke 14 lokasi. Pelepasan bertajuk 'Bersama Masyarakat Mewujudkan Kampung Sejahtera yang Berkelanjutan' dilaksanakan di Halaman Depan Gedung Utsman bin Affan Unisma, Sabtu (17/02/2024).
Pihaknya menyampaikan terima kasih kepada Ketua LPPM Unisma serta jajaran yang telah mempersiapkan berbagai hal demi keberlangsungan KSM Tematik. Ia yakin anak-anak semua sudah siap dengan berbagi kesiapan yang telah dimiliki baik kesiapan keterampilan, kesiapan pengetahuan, kesiapan mental, bahkan kesiapan dalam rangka mengkonsolidasi berbagai kompetensi yang ada di desa, dimana anak-anak akan menyelenggarakan KSM.
“3 hal yang harus dipedomani seluruh mahasiswa KSM Tematik Unisma saat melakukan pengabdian di desa. Pertama, lakukan konsolidasi dalam organisasi desa, dusun, maupun kelompok dimana mahasiswa ditempatkan,” katanya.
Kedua, program strategis yang di angkat, bagaimana antar desa satu sama lain saling menopang. Jangan eksklusif, tapi harus inklusif mampu melakukan kerja sama secara sinergi. KSM Tematik ini orientasinya adalah produk, bukan sekadar menyelenggarakan aktivitas yang biasa-biasa saja.
Ketiga, pentingnya seluruh peserta KSM Tematik Unisma menjaga martabat kampus, jangan sampai melakukan hal-hal yang tidak sesuai syariat. "Di desa itu sangat sensitif, tolong laki-laki dan perempuan jangan suka berboncengan yang bukan mahram. Tolong di jaga betul martabat kampus yang menggunakan label Islam," paparnya.
Sementara, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Unisma, Prof. Dr. Ir. Mahayu Woro Lestari mengatakan, KSM semester gasal tahun ajaran 2023/2024 ini berjumlah 502 mahasiswa.
Terdiri dari Mahasiswa Fakultas Agama Islam berjumlah 296, mahasiswa Fakultas Ekonomi Bisnis berjumlah 65, mahasiswa Fakultas Hukum berjumlah 4, mahasiswa Fakultas Ilmu Admistrasi berjumlah 11, mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan berjumlah 34, mahasiswa Fakultas Pertanian berjumlah 3, mahasiswa Fakultas Peternakan berjumlah 21, mahasiswa Fakultas Teknik berjumlah 59, dan Mahasiswa Fakultas Kedokteran berjumlah 9 mahasiswa.
“502 peserta KSM Tematik ini nantinya akan ditempatkan di 13 desa serta 1 kelompok dari Fakultas Kedokteran akan ditempatkan di Thailand selama 10 hari, kemudian melanjutkan sisa waktunya di Indonesia,” ujarnya.
Menurutnya, KSM periode ini diikuti sekitar 30 persen dari semester genap. Sisanya, banyak yang mengikuti skema KSM lain seperti KSM rekognisi. Mulai tahun ini akan diadakan KSM Nusantara.
“Kami membuka peluang KSM Nusantara karena belum terlaksana. Harapannya bisa melaksanakan KSM di tempat masing-masing," jelasnya.
