Pendidikan

Mahasiswa KSM Unisma Gelar Sosialisasi Tekan Bullying di Sekolah

Kamis, 7 Maret 2024 | 15:00 WIB

Mahasiswa KSM Unisma Gelar Sosialisasi Tekan Bullying di Sekolah

Sosialisasi anti bullying oleh mahasiswa KSM-T Unisma di SDN 01 Gunungrejo, Singosari, Kabupaten Malang. (Foto: NOJ/ Istimewa)

Malang, NU Online Jatim

Mahasiswa Universitas Islam Malang (Unisma) yang tergabung dalam Kandidat Sarjana Mengabdi (KSM) Tematik kelompok 32 Desa Gunungrejo, Singosari, Kabupaten Malang melakukan sosialisasi menekan bullying di lingkungan sekolah. Kegiatan tersebut digelar di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 01 Gunungrejo pada Kamis (29/02/2024) lalu.

 

Agenda tersebut dilaksanakan untuk membekali kalangan pelajar sejak usia remaja agar lingkungan sekolah menjadi aman dan nyaman. Pencegahan merupakan kunci untuk mengatasi tindakan bullying terutama di kalangan pelajar remaja awal.

 

“Materi tentang bullying ini sangat cocok untuk mengedukasi para remaja awal dari umur 11-14 tahun,” kata Muhamad Aqimmudin Fahmi selaku pemateri dilansir Times Indonesia, Kamis (07/03/2024).

 

Mahasiswa KSM-T Unisma itu berharap setelah melakukan sosialisasi tersebut juga dapat membangun karakter siswa dan siswi menjadi lebih baik, serta dapat membuat lingkungan sekolah menjadi aman dan nyaman tanpa adanya bullying.

 

“Karena bullying sendiri merupakan suatu tindakan agresif yang dilakukan secara berulang dengan sengaja kepada seseorang dengan tujuan menyakiti orang lain,” terangnya.

 

Sosialisasi anti bullying tersebut diikuti siswa dan siswa SDN 01 Gunungrejo kelas 4, 5 dan 6. Dalam pelaksanaannya, siswa dan siswi sangat antusias dalam menerima materi ini. Para siswa sangat aktif dalam bertanya dan menyimak materi.

 

“Tema yang diambil tentang anti bullying ini sangat tepat karena sesuai dengan kurikulum yang diambil tentang Say No to Bullying,” kata Kepala SDN 01 Gunungrejo, Retno Mulyaningsih.

 

Dirinya berharap agar pasca kegiatan berlangsung para siswa dan siswa dapat mengetahui dampak buruk dari perilaku bullying. “Sehingga tidak terjadi tindakan bullying di dalam maupun luar sekolah nantinya,” pungkasnya.