• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Pendidikan

Pencinta Bahasa Arab UIN Malang Gelar Konferensi Internasional

Pencinta Bahasa Arab UIN Malang Gelar Konferensi Internasional
Suasana konferensi internasional Pascasarjana UIN Malang. (Foto: NOJ/Humas UIN)
Suasana konferensi internasional Pascasarjana UIN Malang. (Foto: NOJ/Humas UIN)

Malang, NU Online Jatim
Memperingati Hari Bahasa Arab se-Dunia, Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang menggelar Konferensi Ilmiah Internasioanal studi bahasa Arab al-multaqa al-‘ilmi al-‘alami li ad-dirasaat al-‘arabiyah (MAYADA).

 

Rangkaian acara digunakan sesi paralel, tiga rumpun materi yang diangkat yaitu Sastra Arab, Linguistik Arab dan Pembelajaran Bahasa Arab. Adapun subtema yang dibahas yaitu:

اللغة العربية واللسانيات الحديثة, تعليم اللغة العربية الحديثة, الأداب المعاصر, اللغة العربية والتكنولوجيا, اللغة العربية والإعلام, اللغة العربية والتواصل الاجتماعي.

 

Ketua program studi Magister Pendidikan Bahasa Arab Dr Syuhadak mengungkapkan apresiasi setinggi-tingginya bagi para peserta dan presenter yang telah berpartisipasi aktif dalam menyukseskan kegiatan. Pihaknya akan terus mengupayakan agar gelaran acara internasional tetap berlangsung.

 

"Kami berharap kegiatan ini bisa terus berlangsung di tahun-tahun berikutnya, sehingga bisa terjalin silaturahim antar pecinta Bahasa Arab," katanya, Kamis (15/12/2022).

 

Syuhadak berharap, konferensi ilmiah menjadi wadah pertukaran informasi terkait isu-isu bahasa Arab di belahan negara. Alhasil, akan mewujudkan kolaborasi penelitian para pecinta bahasa Arab di masa yang akan datang.

 

Pihaknya menambahkan, isu-isu tentang linguistik dan sastra Arab penting untuk terus dikaji. Sebab diskursus kekinian dalam masa yang akan datang merupakan keniscayaan yang tidak dapat dihindarkan dalam dunia akademik maupun ilmiah. 

 

"Hal tersebut karena semakin berkembangnya dialek Bahasa Arab yang dipengaruhi oleh budaya luar," paparnya.

 

Syuhadak mengakui, dalam sektor pendidikan Bahasa Arab perlu dikembangkan berbagai pencerahan dan inovasi baru. Karena tantangan pendidikan yang sangat besar di era perkembangan zaman semakin pesat, dosen maupun pegiat Pendidikan Bahasa Arab harus berbenah dan menyesuaikan diri.

 

"Inovasi baru dalam mengajarkan Bahasa Arab itu penting. Supaya tidak terhambat dengan adanya perkembangan ini," tandasnya.

 

Sebagai informasi, sesi para presenter dibagi menjadi tiga sesi pararel dengan tujuh room di setiap sesinya. Setiap room terdapat empat presenter dengan menyampaikan materi, ada yang berasal dari kalangan mahasiswa ataupun dosen. 

 

Sebelumnya, para presenter telah melakukan submit abstrak penelitian. Selanjutnya hasil akan direview untuk menentukan abstrak yang layak dipresentasikan. Di setiap room memiliki tiga panitia yang bertugas sebagai moderator, operator zoom dan notulen. Sementara untuk pembagian room tetap memperhatikan subtema sekaligus rumpun keilmuan masing-masing abstrak penelitian peserta


Pendidikan Terbaru