• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Rabu, 24 April 2024

Tapal Kuda

Jingga, Siswi MIN Keturunan Korea Peraih Juara Pildacil MPA FEST Jatim

Jingga, Siswi MIN Keturunan Korea Peraih Juara Pildacil MPA FEST Jatim
Jingga Anindita Angela Park usai meraih juara harapan 2 Pildacil. (Foto: Istimewa)
Jingga Anindita Angela Park usai meraih juara harapan 2 Pildacil. (Foto: Istimewa)

Pasuruan, NU Online Jatim

Ananda Jingga Anindita Angela Park merupakan salah satu peserta yang menyita perhatian saat grand final MPA FEST Pemilihan Da'i Cilik (Pildacil) tingkat Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) se Jawa Timur, Kamis (09/02/2022) kemarin.


Pasalnya, Jingga adalah peserta terkecil yang merupakan siswi kelas satu di MIN 2 Pasuruan. Dara imut  keturunan Korea yang lahir di Mojokerto, 29 Januari 2016 tersebut berhasil masuk 20 besar dengan urutan nilai peringkat 3.


Jingga mampu menyisihkan pesaing dari 83 peserta perwakilan MIN se Jatim yang mengikuti ajang  MPA FEST yang digelar sejak 8 Agustus - 8 September 2022 secara online dengan masing-masing peserta mengirimkan video dan naskah pidato. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Mimbar Pembangunan Agama (MPA) Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Jawa Timur.


Setelah masuk grand final dan tampil dengan optimal, putri kedua pasangan Bapak Chang So Park dan Ibu Nur Asia ini berhasil meraih juara harapan 2 dan mendapatkan uang pembinaan senilai Rp1.750.000.


Kepala MIN 2 Pasuruan Hariyono menyampaikan terima kasih dan bangga atas prestasi yang dicapai peserta didik MIN 2 Pasuruan tersebut.


"Alhamdulillah madrasah kita selalu melahirkan generasi emas yang hebat bermartabat dan mandiri berprestasi. Ananda Jingga ini luar biasa, masih kecil tapi mental dan semangatnya selalu membara, optimis dan penuh keceriaan. Semoga sukses selalu Ananda Jingga," ungkapnya. 


Sementara Luluk Idawati guru pembina dan pembimbing Jingga mengungkapkan, anak binaannya itu adalah sosok yang tak pernah putus asa dan selalu optimis serta semangat.


"Jingga anaknya mentalnya bagus. Ketika ditanya, bisa Jingga? Dia selalu jawab bisa dengan sangat yakin. Bahkan tidak pernah putus asa. Itu terjadi ketika saat akan tampil offline karena tema berbeda, Kami hanya latihan selama 10 hari. Alhamdulillah meskipun peserta terkecil tetap mendapatkan predikat juara harapan 2," ujar Luluk.  


Editor:

Tapal Kuda Terbaru