Pasuruan, NU Online Jatim
Yayasan Humanity and Social Transformation Center (Humanist Center) Indonesia memperingati Isra' Mi'raj, sekaligus melaunching Majelis Manaqib Ilmiah atau Jema'ah, Jumat (12/03/2021). Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Humanist Center Jl Taman Dayu Dusun Sukorame, Desa Durensewu, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan.
"Alhamdulillah, akhirnya kami bisa meresmikan kegiatan rutin kami, manaqiban sekaligus diskusi. Makanya kami menamakannya Majelis Manaqib Ilmiah," ujar Abdurrahman Amin selaku Pembina Jema'ah.
Sekretaris Yayasan Humanist Center tersebut juga menyampaikan, peluncuran Jema’ah ini bagian dari upaya menjaga tradisi Nahdlatul Ulama (NU). "Yang pasti, niat utamanya adalah melestarikan tradisiNU," pungkas Alumnus Pondok Pesantren Ngalah Pasuruan tersebut.
Sementara itu, Brigjen Ahmad Nurwahid, Direktur Pencegahan BNPT yang hadir secara virtual mengucapkan selamat atas dilaunchingnya Jema'ah. Selain itu, ia juga menegaskan bahwa Islam adalah agama yang sangat mengapresiasi karya sastra.
"Syiar Islam melalui karya sastra. Karena Islam mengajarkan kita kasih sayang. Sehingga, gerakan radikalisme, terorisme, kekerasan, tidaklah ada dalam ajaran Islam," pungkasnya saat memberikan sambutan dalam kegiatan tersebut.
Dalam kegiatan launching tersebut juga dilakukan penyematan Hadiah Baca Puisi Nasional 2021 yang sebelumnya dilaksanakan Yayasan Humanist Center bersama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Republik Indonesia dan Dewan Pengurus Pusat Ikatan Pesantren Indonesia (DPP IPI).
Kegiatan tersebut didukung berbagai stake holder, seperti Komunitas Gitu Saja Kok Repot (KGSKR) GUSDURian Pasuruan, Komunitas Indie Nusantara, Kitto Book, dan lainlainnya.
Editor: Romza
