Pelopor Isu Lingkungan Jadi Fokus PKL PMII Pasuruan

Pasuruan, NU Online Jatim

Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Pasuruan menggelar Pelatihan Kader Lanjut (PKL) ke-8 bertajuk 'Ijtihad PMII-Peningkagan Kapasitas Kepemimpinan Kolektif untuk Perubahan Sosial' di gedung BLK Kabupaten Pasuruan, Rabu-Ahad (08-12/05/2024).

Ketua PC PMII Pasuruan, Nur Rizky Amania mengatakan, output dari PKL ini peserta harus bisa menjadi pelopor pembaharuan dan kreator gerakan secara khusus di isu lingkungan. 

“Beberapa waktu lalu wilayah Pasuruan Timur seperti Kecamatan Rejoso, Grati, Winongan dilanda banjir beberapa kali, oleh sebab itu kita mengkonsep PKL ini dengan berkonsentrasi pada isu lingkungan," ujarnya.

Cici sapaan akrabnya menerangkan, tujuan dari kegiatan ini adalah membentuk kader yang berkualifikasi mujtahid, yakni kader pelopor dan kreator gerakan. "Pulang dari kegiatan ini tugas kalian adalah menjadi pelopor dan kreator di wilayahnya masing-masing," terangnya.

Sementara salah satu Pendiri PMII, KH Munsif Nahrowi berpesan kepada semua peserta PKL agar setelah mengikuti PKL tidak perlu terlalu ambisi untuk menjadi ketua umum di masing-masing cabang.

"Untuk semua para peserta PKL setelah mengikuti kegiatan ini jangan menjadi orang yang terlalu ambisi untuk menjadi ketua umum dengan cara saling sikut sesama teman," jelasnya.

Menurutnya, menjadi pengurus di PMII harus senantiasa bersungguh-sungguh melaksanakan tugas dan tanggung jawab organisasi. Intinya fastabiqul khairat yakni berlomba lomba dalam kebaikan. "Jika nanti kalian semuanya ditakdirkan jadi ketua pasti akan jadi ketua, jika tidak jadi ketua iya harus menjadi pengurus yang bertanggung jawab," tandasnya.

Pelatihan ini diikuti sebanyak 20 peserta dari berbagai cabang kabupaten/kota di Jawa Timur adapun peserta terjauh dari Mataram Nusa Tenggara Barat.

Acara tersebut juga dihadiri oleh Ketua Umum Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Jawa Timur Baijuri beserta Ketua Kopri PMII Zumrotun Nafisah, Ketua Mabimcab Jauharu Lutfi, Komisioner Bawaslu Kabupaten Pasuruan Toiful Arif dan tokoh lainnya.

Penulis: Khamim​​​​​​​