Lumajang, NU Online Jatim
Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Lumajang menggelar Talk Show Mengkaji Kaderisasi pada Kamis (26/05/2022). Agenda itu dipusatkan di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Islam, Wonokerto, Tekung, Lumajang.
Kegiatan yang mengusung tema “Mencetak Pola Pengkaderan IPNU-IPPNU dalam Pembentukan Karakter Kader di Era Society 5.0” ini diikuti oleh Wakil Ketua Bidang Kaderisasi Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten Lumajang.
“Kader IPNU-IPNU itu berani dalam 3 hal, yaitu berani mati, berani miskin, dan berani bertanggung jawab,” ujar Anggota Departemen Kaderisasi Pimpinan Wilayah (PW) IPNU Jatim, Achmad Firdausi Masduqi saat menyampaikan materi.
Dijelaskan, bahwa pengurus di bidang kaderisasi harus berani mati, karena untuk mencetak kader yang benar-benar militan harus keliling ke masing-masing Pimpinan Ranting (PR) IPNU-IPPNU bertemu anggota.
“Kemudian siap melarat atau miskin. Maksudnya, dalam hal kaderisasi itu tidak ada yang instan, semua harus proses. Tetapi, saya yakin dengan sikap tanggung jawab yang kalian miliki setidaknya bisa mengubah mindset anggota di lingkungan sekitar soal khidmat kepada organisasi,” terangnya.
Ia menambahkan, pengalaman dan perjuangan tersebut nantinya dapat mengubah pola dan perilaku kader IPNU-IPPNU yang bisa diterapkan di masyarakat. Pemahaman terhadap kondisi lingkungan sekitar ini nantinya akan menjadi bekal di kemudian hari.
“Motivasi ini harus dikembangkan karena di masa depan pengalaman tersebut akan dibutuhkan di tengah-tengah masyarakat,” terangnya.
Dirinya mengingatkan, agar seluruh kader IPNU-IPPNU memiliki pemahaman yang memadai terkait visi dan misi didirikannya organisasi pelajar NU. “Sebab dengan demikian kalian akan menjadi kader yang militan terhadap organisasi,” ungkapnya.
Sementara ketua panitia pelaksana Ardi Darussalam menjelaskan, adanya kegiatan ini sebagai upaya mewujudkan visi dan tujuan program kerja PC IPNU-IPPNU Lumajang untuk membentuk karakter kader yang militan dan berdaya saing yang tinggi.
“Kami menagadakan acara ini untuk memcetak karakter kader IPNU-IPPNU yang berwawasan Aswaja An-Nahdliyah di era 5.0,” terangnya.
Selain Achmad Firdausi Masduqi, turut menjadi pemateri dalam giat ini Nurul Afifah dari PW IPPNU Jatim. Serta, ada pula alumni IPNU-IPPNU Lumajang, Farid Wazdi dan Khasanah Ilmi.
