Pasuruan, NU Online Jatim
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Pasuruan menerima mobil khidmah pendidikan untuk Lembaga Pendidikan (LP) Ma`arif NU setempat dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur. Peluncuran mobil khidmah ini dilakukan secara simbolis dengan penyerahan kunci mobil pada Jumat (07/01/2022) sore di aula PCNU Kota Pasuruan.
Ahmad Mudhofir Tri Wahyudi, Ketua LP Ma`arif NU Kota Pasuruan mengatakan, mobil hibah tersebut guna memudahkan koordinasi antar lembaga di bawah naungan Ma`arif NU Kota Pasuruan. Selain itu, mobil itu akan dioperasikan untuk kegiatan yang berkaitan dengan kegiatan Pimpinan Wilayah Ma`arif NU Jawa Timur.
"Mobil ini adalah mobil operasional khidmah yang kita gunakan untuk mobilisasi kegiatan Ma`arif. Terutama kita kan punya kegiatan monitoring juga supervisi ke lembaga-lembaga. Intinya untuk memfasilitasi kegiatan LP Ma`arif pada umumnya, jadi intensitasnya tinggi,” ungkap Mudhofir kepada NU Online Jatim.
Dirinya menyebut mobil tersebut ialah mobil bersama. Artinya, semua lembaga di bawah naungan LP Ma`arif NU Kota Pasuruan berhak memanfaatkan fasilitas tersebut sesuai urgensinya masing-masing.
"Saya atas nama LP Ma`arif mengucapkan banyak terima kasih kepada Gus Amak (Muhammad Nailurrochman Ketua PCNU Kota Pasuruan) dan guru-guru kita semuanya, karena ridhonya kita bisa diberi amanah mobil ini. Kemudian kepada Pak Muzzamil selaku anggota DPRD Jatim yang telah mengajukan proposal sehingga ini dapat terealisasi,” pungkasnya.
Sementara itu, Gus Amak berharap mobil tersebut dapat meningkatkan produktivitas Ma`arif. Bertambahnya wasilah baru diharapkan menjadi pemicu para pendidiknya untuk semakin giat berkhidmah di dunia pendidikan.
Sebab, bagi Gus Amak pendidikan merupakan bentuk jihad ideologi dan amar ma`ruf nahi munkar jangka panjang. Dikatakannya, pendidikan adalah investasi bagi generasi muda yang akan menentukan seperti apa mereka kelak.
“Jadi jihad itu bukan gebrakan-gebrakan, kalau ingin jihad ya amankan generasi mudanya. Dunia pendidikan ini yang paling bertanggungjawab, karena ia yang mengawal tumbuh kembang anak hingga dewasa,” tegas Kepala Pondok Pesantren Bayt Al-Hikmah Kota Pasuruan itu.
