Pasuruan, NU Online Jatim
Lembaga Amil Zakat Infak Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kabupaten Pasuruan memiliki program khusus pendidikan. Namanya adalah Sabila atau Santri Binaan LAZISNU.
“Program NU peduli pendidikan ini diprioritaskan bagi para santri dluafa yang berprestasi dan sedang menempuh pendidikan di pondok pesantren,” kata KH Nawawi Abd Syakur, Selasa (15/12/2020.
Dijelaskan Ketua Pengurus Cabang (PC) LAZISNU Kabupaten Pasuruan tersebut bahwa Beasiswa Sabila merupakan kerja sama. Dalam hal ini dengan program Santri Nusantara dari Pengurus Wilayah (PW) LAZISNU Jawa Timur.
“Kami berharap melalui Beasiswa Sabila dapat menumbuhkan semangat santri untuk terus belajar hingga ke jenjang pendidikan tinggi sehingga menjadi teladan bagi santri lain,” katanya.
Disampaikannya bahwa dengan adanya beasiswa, mereka yang memiliki prestasi namun dari keluarga dluafa bisa terus semangat.
"Mudah-mudahan, adik-adik kita bisa tetap semangat belajar, mengejar cita-citanya, dan menjadi generasi penerus bangsa yang berguna bagi agama dan negara," harapnya.
KH Nawawi Abd Syakur menyebutkan bahwa sementara ini LAZISNU hanya bisa memberikan beasiswa kepada empat santri. Masing-masing memperoleh uang pembinaan yakni satu juta rupiah.
“Semoga ke depan, bisa lebih banyak santri yang bisa mendapatkan beasiswa Sabila ini,” pungkas alumnus Pondok Pesantren Al-Anwar, Sarang, Rembang tersebut.
Penyerahan beasiswa dipusatkan di Madrasah Aliyah (MA) Sunan Ampel Kecamatan Kraton.
