Matraman

Fatayat NU Tulungagung Cetak Modin Perempuan

Sabtu, 25 Desember 2021 | 11:00 WIB

Fatayat NU Tulungagung Cetak Modin Perempuan

Kegiatan saat pelatihan perawatan jenazah. (Foto: NOJ/Puspita)

Tulungagung, NU Online Jatim

Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Kabupaten Tulungagung terus melakukan peningkatan kompetensi kader di berbagai bidang. Pada akhir tahun ini saja, organisasi perempuan di bawah naungan NU itu telah menggelar dua pelatihan sekaligus.

 

"Kami adakan diklat pengelolaan bank sampah dan pelatihan perawatan jenazah yang diikuti perwakilan kader dari seluruh kecamatan di Kabupaten Tulungagung," kata Siti Kusnul Kotimah, Ketua PC Fatayat NU Kabupaten Tulungagung (25/12/2021).

ADVERTISEMENT BY OPTAD

 

Diklat pengelolaan bank sampah, menurut Kusnul bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan para kader dalam mengelola bank yang akan berdiri di setiap kecamatan di Kabupaten Tulungagung.

 

"Sudah ada beberapa Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU yang sudah mendirikan bank sampah. Melalui diklat ini, diharapkan bank sampah dapat beroperasi secara optimal, sehingga dapat bermanfaat untuk masyarakat," jelas doktor muda tersebut.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

 

Sedangkan untuk pelatihan merawat jenazah digelar untuk meningkatkan skill kader Fatayat NU dalam merawat jenazah sesuai dengan ajaran agama Islam.

 

"Pemerintah Kabupaten Tulungagung sebagai partner yang mendukung kegiatan ini berharap lahirnya modin-modin perempuan dari Fatayat NU," ungkap Kusnul.

ADVERTISEMENT BY OPTAD

 

Maka dari itu, Kusnul menegaskan, bahwa pelatihan yang diadakan oleh PC Fatayat NU Kabupaten Tulungagung yang bekerja sama dengan pemerintah daerah maupun lembaga terkait itu tidak hanya sekedar formalitas saja.

 

"Setiap pelatihan yang telah terlaksana, selalu ada tindak lanjut kegiatan. Dalam tindak lanjut tersebut, PC Fatayat NU Kabupaten Tulungagung terus melakukan pengawalan agar tercapai tujuan pelatihan," tuturnya.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

 

Kusnul berharap, dengan kedua pelatihan yang telah diselenggarakan di akhir tahun tersebut mampu berdiri bank sampah di setiap kecamatan dan desa serta melahirkan modin perempuan sesuai dengan tujuan.

 

Editor: Risma Savhira

ADVERTISEMENT BY ANYMIND