Keislaman

Bacaan Doa Sambut Kepulangan Jamaah Haji ke Tanah Air

Kamis, 12 Juni 2025 | 09:00 WIB

Bacaan Doa Sambut Kepulangan Jamaah Haji ke Tanah Air

Ilustrasi kepulangan jamaah haji Indonesia ke Tanah Air. (Foto: NOJ/ Istimewa)

Kepulangan jamaah haji Indonesia dari Tanah Suci sudah dimulai sejak Rabu (11/06/2025). Lumrahnya, jamaah haji yang pulang ke Tanah Air disambut oleh sanak famili dan keluarga, serta teman sejawat. Hal tersebut selaras dengan anjuran agar menyambut kepulangan mereka dengan penuh gembira.

 

Di samping itu, seseorang yang menyambut kepulangan jamaah haji hendaknya juga mendoakan mereka. Keterangan ini sebagaimana penjelasan berikut:

 

يستحب لمن يسلم على القادم من الحج أن يقول قبل الله حجك، وغفر ذنبك، وأخلف نفقتك

 

Artinya: “Orang yang menyalami jamaah haji sepulang manasik dianjurkan mendoakannya, ‘Qabballallâhu hajjaka, wa ghafara dzanbaka, wa akhlafa nafaqataka,’” (Lihat An-Nawawi, Al-Idhah fi Manasikil Hajj, [Beirut, Darul Fikr: tanpa catatan tahun], halaman 247).

 

Sedikitnya, ditemukan dua lafal doa dalam menyambut jamaah haji pulang ke kampung halaman. Berikut ini merupakan doa yang pernah dibaca Rasulullah ketika mendoakan seorang jejaka sebelum berangkat dan sepulang dari ibadah haji.

 

Berikut ini merupakan doa menyambut jamaah haji pulang ke Tanah Air.

 

قَبَّلَ اللهُ حَجَّكَ، وَغَفَرَ ذَنْبَكَ، وَأَخْلَفَ نَفَقَتَكَ

 

Qabballallâhu hajjaka, wa ghafara dzanbaka, wa akhlafa nafaqataka.

 

Artinya: “Semoga Allah menerima ibadah hajimu, mengampuni dosamu, dan mengganti pengeluaranmu.”

 

Doa ini disebutkan secara lengkap oleh Imam An-Nawawi di kitab Al-Adzkar sebagai berikut:

 

روينا في كتاب ابن السني عن ابن عمر رضي الله عنهما قال: جاء غلام إلى النبي صلى الله عليه وسلم فقال: إني أريد الحج، فمشى معه رسول الله صلى الله عليه وسلم فقال: يا غلام، زودك الله التقوى، ووجهك في الخير، وكفاك الهم"، فلما رجع الغلام سلم على النبي صلى الله عليه وسلم فقال "يا غلام قبل الله حجك، وغفر ذنبك، وأخلف نفقتك"

 

Artinya: “Diriwayatkan kepada kami di Kitab Ibnu Sunni dari Ibnu Umar RA, bahwa suatu hari seorang jejaka menemui Rasulullah, ‘Aku ingin berhaji wahai Rasul.’ Ia kemudian berjalan bersama Rasulullah. Rasul mendoakannya, ‘Zawwadakallâhut taqwa, wa wajjahaka fil khair, wa kafâkal hamma.’ Sepulang dari haji, ia menemui Rasulullah. Rasul mendoakan, ‘Wahai pemuda, Qabballallâhu hajjaka, wa ghafara dzanbaka, wa akhlafa nafaqataka.’”

 

Sementara doa penyambutan jamaah haji sepulang dari Tanah Suci yaitu sebagaimana berikut:

 

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْحَاجِّ وَلِمَنِ اسْتَغْفَرَ لَهُ الحَاجُّ

 

Allâhummaghfir lil hâjj, wa li man istaghfara lahul hâjj.

 

Artinya: “Ya Allah, ampunilah dosa jamaah haji ini dan dosa orang yang dimintakan ampun oleh jamaah haji ini.”

  

Doa ini dikutip dari hadits riwayat Abu Hurairah RA. Riwayat ini juga disebutkan oleh Imam An-Nawawi dalam kitab Al-Adzkar yang dikutip dari Sunan Al-Baihaqi. Menurut Imam Al-Hakim, hadits ini shahih berdasarkan syarat hadits Muslim. Wallahu a‘lam.