Bangkalan, NU Online Jatim
Dewan Koordinasi Anak Cabang (DKAC) Corp Brigade Pembangunan (CBP) dan Korp Pelajar Putri (KPP) se-Bangkalan melakukan aksi Galang Dana sebagai wujud sosial atas musibah gempa bumi yang menimpa warga Bawean dan Tuban. Galang dana dilaksanakan di Lampu Merah Bangkalan, Rabu (27/03/2024).
Salah satu anggota Dewan Koordinasi Cabang (DKC) CBP Bangkalan, Haris mengatakan, aksi galang dana yang dilakukan merupakan tindak lanjut dari open donasi yang dilakukan secara online. Menurutnya, Aksi galang dana sangat penting dilakukan mengingat CBP-KPP seringkali merespon setiap kejadian yang ditemui dengan aksi sosial.
"Aksi galang dana ini merupakan wujud kepedulian CBP-KPP se Bangkalan terhadap musibah gempa bumi yang dialami warga Bawean dan Tuban," ujarnya.
Haris menyebut, dengan adanya aksi galang dana ini bisa meringankan kesusahan warga yang terdampak musibah gempa bumi. Penggalangan dana yang dilakukan dapat meningkatkan rasa kepedulian kepada sesama.
"Kepedulian kita kepada mereka sangat dinantikan. Kita melihat bagaimana keadaan mereka setelah mengalami musibah, pasti ada rasa trauma. Dengan aksi galang dana yang dilakukan, kita bisa mengurangi rasa trauma mereka dengan menunjukkan bahwa kita ada untuk mereka," terangnya.
Dirinya menjelaskan, masyarakat sangat antusias dalam aksi galang dana yang dilakukan, bahkan mereka menyambutnya dengan positif.
"Mereka sama seperti kita, merasakan prihatin terhadap musibah gempa bumi yang dialami warga Bawean dan Tuban. Sebagian mereka menyumbang dengan keadaan ikhlas, berharap keadaan di sana lekas membaik," paparnya.
Meski aksi galang dana dilakukan di bulan suci Ramadhan, teman-temannya sangat senang. Dirinya merasa gembira karena di bulan penuh berkah ini kegiatan sosial bisa dilakukan.
"Alhamdulilah sangat senang bisa membantu saudara kita yang terkena musibah apalagi di bulan puasa ini. Semoga dengan bantuan ini bisa meringankan beban mereka," ungkapnya.
Dirinya berharap aksi galang dana yang dilakukan bisa didukung oleh donatur, partisipan, dan masyarakat lainnya yang peduli terhadap musibah gempa bumi di Bawean dan Tuban.
