Komitmen GP Ansor di Sumenep Cegah Sampah Liar dan Luncurkan Bank Sampah
Jumat, 1 Agustus 2025 | 13:00 WIB

Kader GP Ansor Batang-Batang bergotong royong bersihkan sampah liar yang menumpuk di pinggir jalan. (Foto: NOJ/Moh Khoirus Shadiqin)
Moh. Khoirus Shadiqin
Kontributor
Sumenep, NU Online Jatim
Isu lingkungan merupakan persoalan klasik yang kerap menjadi sorotan di tingkat nasional. Namun, saat ini masalah lingkungan tidak hanya terjadi di kota-kota besar. Di kampung-kampung pun, kesadaran terhadap kebersihan lingkungan sudah mulai memasuki fase krisis.
Dari hal itu, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Batang-Batang melaksanakan aksi nyata dengan membersihkan sampah liar di tikungan akses ke Pantai Lombang, Desa Batang-Batang Laok, Kecamatan Batang-Batang, Jum’at (01/08/2025).Â
Ketua PAC GP Ansor Batang-Batang, Hendri mengatakan, aksi gotong royong ini merupakan bagian dari rangkaian acara pelantikan pengurus PAC GP Ansor Batang-Batang Masa Khidmat 2025-2028.
Menurutnya, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan mengurangi dampak negatif dari pembuangan sampah secara liar.
"Dengan semangat dan kerja sama yang baik, anggota GP Ansor Batang-Batang berhasil membersihkan area pembuangan sampah liar dan mengembalikan kebersihan lingkungan sekitar," katanya.
Ia menyebut, aksi ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat untuk peduli dengan lingkungan dan menjaga kebersihan. PAC GP Ansor Batang-Batang berkomitmen untuk terus melaksanakan kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan, serta meningkatkan peranannya sebagai organisasi yang peduli dengan isu-isu sosial dan lingkungan.
"Sebagai peringatan, tempat ini sudah kami pasangi spanduk seruan untuk tidak lagi membuang sampah di tempat ini," terangnya.
Puncaknya, PAC GP Ansor Batang-Batang akan menggelar saresehan dan meluncurkan bank sampah. Pihaknya akan mengundang berbagai lapisan masyarakat sebagai keseriusan dari aksi peduli lingkungan.
"Kami nanti akan saresehan dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan melibatkan berbagai lapisan, mulai dari tokoh masyarakat hinga kepala sekolah. Terakhir kami akan meluncurkan bank sampah sebagai pengelolaan sampah secara mandiri," pungkasnya.
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Meraih Berkah dengan Inspirasi Bulan Safar
2
Khutbah Jumat: Safar bukan Bulan Sial, Berkah bagi yang Taat
3
Gelar PMKNU, Ketua PWNU Jatim Ulas Pentingnya Kebijaksanaan di Era Digital
4
Menteri Agama 2009-2014, Suryadharma Ali Meninggal Dunia pada Usia 68 Tahun
5
Latar Belakang dan Alasan di Balik Penamaan Bulan Safar
6
Mahasiswa Gizi Unusa Laksanakan Pembinaan Kantin Sehat di Sekolah
Terkini
Lihat Semua