Madura

Mustasyar MWCNU di Sumenep Ajak Optimalkan NU di Ranting

Sabtu, 24 Oktober 2020 | 22:30 WIB

Mustasyar MWCNU di Sumenep Ajak Optimalkan NU di Ranting

Mustasyar MWCNU Guluk-Guluk (pegang mik) berikan pengarahan pada anggota ranting. (Foto: NOJ/ Firdaus).

Sumenep, NU Online Jatim

Kekuatan Nahdlatul Ulama (NU) hakikatnya ditentukan oleh kekuatan ranting yang mampu merangkul masyarakat dengan kegiatan diniyah dan ijtimaiyahnya.

 

Seperti yang dilakukan Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Desa Guluk-Guluk Barat, Kabupaten Sumenep yang istiqamah menyelenggarakan acara rutinitasnya di kawasan tersebut, Sabtu (24/10/2020).

 

KH Khalilullah mengutarakan, bahwa untuk membesarkan NU salah satunya adalah hidupnya ranting. Karena ranting adalah ujung tombak yang benar-benar mengakar di masyarakat.

 

Mustasyar Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Guluk-Guluk tersebut menegaskan, kegiatan bulanan ranting adalah syiar untuk menguatkan ideologi NU di tengah-tengah masyarakat.

 

"Jangan malu-malu untuk mensyiarkan NU, lebih-lebih menggunakan alat pengeras suara. Umumkan pada masyarakat bahwa ranting NU memiliki kompolan,” ujarnya.

 


 

Tak sampai disitu, jangan terjebak pada hal-hal yang bersifat seremonial. Sentuhlah dengan kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan. Karena masyarakat akan mudah mengenal NU.

 

Di kesempatan yang berbeda K Washim berharap agar kegiatan ini bisa menambah keilmuan para anggota ranting.

 

Ketua PRNU Guluk-Guluk Barat tersebut menjelaskan, kegiatan tersebut akan berlanjut secara bergantian di masing-masing rumah anggota. "Mudah-mudahan kegiatan pengajian ini bisa memperkuat ukhuwah an-Nahdliyah dan bisa memperluas khazanah keislaman," pungkasnya.

 

Acara dipusatkan di kediaman ustadz Hakam dan dihadiri oleh jajaran pengurus harian MWCNU Guluk-Guluk.

 

Editor: Romza