Firdausi
Kontributor
Sumenep, NU Online Jatim
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo mengeluarkan peringatan dini tentang cuaca ekstrem di beberapa wilayah dalam sepekan terakhir. Di antaranya potensi terjadinya hujan es di Kabupaten Sumenep.
Menyikapi hal tersebut, Fathol Amin selaku Ketua Pengurus Cabang (PC) Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Sumenep mengatakan, hasil analisa itu menunjukkan adanya pola siklonik di Laut Jawa yang menyebabkan daerah konvergensi, perlambatan kecepatan angin yang meningkatkan aktivitas konvektif dan pertumbuhan awan hujan.
"Kondisi seperti itu akan mengakibatkan suplay uap air semakin banyak di atmosfer yang mempengaruhi pembentukan awan cumulonimbus yang semakin intens," ujarnya saat dikonfirmasi NU Online Jatim, Rabu (16/11/2022).
Hal itu berdampak pada terjadinya cuaca ekstrem. Di antaranya, hujan lebat, genangan air, banjir bandang, hujan es, angin kencang, angin puting beliung, hingga longsor.
Alumni Pondok Pesantren Nurul Islam Karang Cempaka, Bluto ini menegaskan, cuaca ekstrem akan terjadi di beberapa wilayah, salah satunya di Kabupaten Sumenep dan terhitung pada tanggal 14-20 November 2022.
Sebagaimana informasi yang ia dapatkan dari Usman Kholid Kepala Stasiun Meteorologi Kelas III Kalianget, Fathol Amin mengimbau kepada warga agar mewaspadainya. Terutama di daerah perkotaan, pesisir dan pegunungan (daratan tinggi).
"Jangan dianggap sepele. Bencana alam ini bisa mengancam keselamatan seseorang. Teruslah update informasi dari BMKG dan jangan sungkan berkomunikasi dengan LPBINU," pintanya.
Terpopuler
1
Seleksi Ansor Magang Jepang 2025 Dibuka, Simak Ketentuannya
2
Diresmikan Bupati, Gedung MWCNU di Bangkalan Diharap Jadi Penggerak Organisasi
3
PMII Rayon Ibnu Aqil Gelar PKD ke-31 di Singosari, Cetak Kader Intelektual Progresif dan Militan
4
Ratusan Santri Pagar Nusa Malang Meriahkan Kejurcab III
5
Pesantren Miftahul Huda Doho Madiun Ulang Tahun Ke-10, Kini Dirikan SMP
6
Tingkatkan Kompetensi Guru, LP Ma’arif NU Blitar Gelar Workshop Deep Learning
Terkini
Lihat Semua