• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Rabu, 24 April 2024

Malang Raya

Ribuan Muharrik LAZISNU se-Jatim Ikuti Ngopi Akbar di Malang, Ini Tujuannya

Ribuan Muharrik LAZISNU se-Jatim Ikuti Ngopi Akbar di Malang, Ini Tujuannya
Kegiatan Ngobrol Filantropi (Ngopi) Akbar 2022 di Ekowisata Boon Pring pada Jumat (30/12/2022).
Kegiatan Ngobrol Filantropi (Ngopi) Akbar 2022 di Ekowisata Boon Pring pada Jumat (30/12/2022).

Malang, NU Online Jatim 

Pengurus Wilayah (PW) NU Care-Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Jawa Timur menggelar Ngobrol Filantropi (Ngopi) Akbar 2022. Kegiatan dilaksanakan di Ekowisata Boon Pring pada Jumat (30/12/2022).

 

Ketua NU Care-LAZISNU Jatim, A Afif Amrullah mengatakan kegiatan tersebut pertama kali dilakukan. Menurutnya, selama ini silaturahim lebih sering dilakukan di tingkat provinsi atau kabupaten saja. 

 

"Alhamdulillah hari ini dihadiri oleh 2.500 muharrik atau penggerak LAZISNU dari mulai tingkat Kecamatan dan Kabupaten se Jawa Timur. Ini adalah capaian yang luar biasa," kata Afif saat memberikan sambutan. 

 

Dijelaskan, tujuan kegiatan tersebut dalam rangka silaturahim sekaligus menguatkan kembali tekat dan semangat para pengurus. Selain itu, berkumpulnya muharrik LAZISNU se-Jatim menjadi momentum kebangkitan menyongsong tahun 2023.

 

Ia menginformasikan, akumulasi perolehan zakat, infaq dan shadaqah LAZISNU se-Jawa Timur pada tahun 2021 mencapai Rp 500 miliar. Dirinya menginginkan perolehan pada tahun 2022 mencapai Rp 1 Triliun. 

 

"Menjadi pengurus LAZISNU adalah amanah perjuangan. Saya yakin dengan doa dan bimbingan para Kiai, bismillah kita dapat menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya," ujarnya. 

 

Afif menekankan, LAZISNU se-Jatim harus koheren dengan kata lain sinergis dan saling berkesinambungan dengan lembaga-lembaga yang ada mulai dari tata kelola administrasi, organisasi, aksi kemanusiaan, dan laporan keuangan. 

 

"Dengan itu, harapan kita semua dapat diakui menjadi santrinya Hadratussyaikh KH Hasyim Asy'ari,” tuturnya. 

 

Sementara itu, Lukluil Maknun muharrik LAZISNU asal Kecamatan Berbek, Kabupaten Nganjuk mengaku senang mengikuti acara ini. Dirinya merasa lebih memiliki banyak teman berjuang. 

 

"Acaranya sangat asyik didukung dengan kondisi alam yang asri menjadikan forum hari ini lebih sempurna," ujarnya. 

 

Turut hadir dalam kegiatan ini Katib Syuriyah PWNU Jawa Timur KH Romadhon Khotib, Ketua PCNU Kabupaten Malang KH Muhammad Hamim Kholili, Forkopimda, Ketua dan pengurus PC LAZISNU dan MWC LAZISNU se-Jawa Timur. 


Malang Raya Terbaru