Ponorogo, NU Online Jatim
Wakil Ketua Lembaga Budayawan dan Seniman Muslimin (Lesbumi) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Aji Prasetyo mengatakan, bukan jadi rahasia umum bila bumi Reog Ponorogo merupakan salah satu daerah yang memiliki peradaban yang sangat tua di Nusantara.
Untuk itu, Lembaga Budayawan dan Seniman Muslimin Nahdlatul Ulama (Lesbumi NU) Ponorogo harus mampu merawat, menjaga, dan memperkuatnya. Karena kesenian juga sangat efektif untuk melakukan syiar dakwah,” ujarnya, Sabtu (18/12/2021).
Menurut Aji, Lesbumi NU Ponorogo patut dibanggakan, karena di masa sulit pandemi Covid-19 masih bisa terus bergerak. Hal itu meyakinkannya akan adanya watak kedaerahan Ponorogo.
"Ojo ngaku keturunane Warok yen ga ngeyelan (Jangan mengaku keturunan Warok jika tidak ngeyel). Perjuangannya Warok itu menang ngeyel,” imbuhnya.
Ia menambahkan, bahwa pergerakan dan perjuangan itu sangat dibutuhkan untuk memotivasi Lesbumi NU yang lain agar terus bergerak.
"Bahwa ini Budayawan dan Senimannya Lesbumi NU tahan banting. Pada saat pandemi malah justru semakin guyub, saling peduli satu sama lain, saling memberi semangat dan tetap berproses," ungkapnya.
Dirinya menyebutkan, semangat tersebut bisa terus berjalan, apalagi Ponorogo yang merupakan salah satu peradaban yang cukup tua di Nusantara, asal ghiroh terus bermunculan.
"Itu nilai plus yang tidak boleh hilang. Itu harus diperkuat dan itu harus meresap pada karakter masyarakatnya," pungkasnya.