Ponorogo, NU Online Jatim
Masih dalam momentum Hari Santri 2023, Lembaga Seniman dan Budayawan Muslimin Indonesia Nahdlatul Ulama (Lesbumi NU) Ponorogo menggelar pameran pusaka dan batu mulia.
Pameran ini diikuti oleh puluhan pengrajin, penghobi pusaka dan batu mulia yang dipusatkan di halaman Pondok Pesantren Al Mutawakkil, Setono, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo, Rabu (25/10/2023).
Acara ini berlangsung meriah dengan para penghobi pusaka dan batu mulia. Event tersebut akan diadakan selama tiga hari mulai Rabu hingga Jumat (25-27/10/2023).
Ketua Lesbumi NU Ponorogo, Ahmad Sauji mengatakan, ada 24 stand yang dibuka. Banyak pusaka dan batu mulia seperti keris dan akik yang menarik di setiap penggemarnya.
"Malam ini juga ada lelang pusaka. Jadi warga umum bisa ikut pada lelang," ujarnya.
Mbah Jenggo sapaan akrabnya mengucapkan terima kasih kepada pihak pesantren khususnya Kiai Sunartif Fadlan yang sudah memfasilitasi tempat pameran, dan Kang Giri selaku Bupati Ponorogo yang sudah hadir dan mendukung pameran pusaka dan batu mulia.
"Semoga Allah SWT ridha dengan tujuan kita dalam melestarikan budaya ini. Harapannya tetap berlanjut," pungkasnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua PCNU, lembaga, Banom dan Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, serta tidak lupa ada sahabat RSPO Muhammadyah yang ikut juga memeriahkan dengan menitip pusaka dan manuskrip.
