• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Minggu, 28 April 2024

Matraman

PCI Ansor Korsel Tata Laksana Jenazah PMI Asal Tulungagung

PCI Ansor Korsel Tata Laksana Jenazah PMI Asal Tulungagung
Proses tata laksana jenazah asal Tulungagung oleh Banser Korsel. (Foto: NOJ/ISt)
Proses tata laksana jenazah asal Tulungagung oleh Banser Korsel. (Foto: NOJ/ISt)

Tulungagung, NU Online Jatim

Berita duka berasal dari Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Tulungagung di Korea Selatan, Agus Prayitno Mujad (42 Tahun). Tata laksana jenazah ditangani oleh salah satu komunitas dan Gerakan Pemuda Ansor Korsel.


Pimpinan Cabang Istimewa (PCI) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Korsel, Asrof Muzaiqi mengatakan, PMI yang meninggal berasal dari Desa Panjerejo, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung dengan status PMI Swasta.


"Almarhum di serahkan ke forum komunikasi organisasi masyarakat atau Forkomasi dan Ansor-Banser Kota Gimhae Korea Selatan untuk dimandikan, dengan tata cara memandikan jenazah sesuai syariat Islam dan dishalatkan," ujarnya kepada NU Online Jatim, Rabu (20/09/2023).

 

Menurutnya, almarhum meninggal dunia pada hari Senin, 04 September 2023 silam karena sakit. Almarhum menjalani perawatan di rumah sakit Pusan National University Yangsan sejak tanggal 30 Agustus 2023.


"Kemudian jenazah di pulangkan ke Indonesia dan diserahkan ke pemerintah Indonesia," ulasnya.


Asyrof menambahkan, karena status almarhum merupakan pekerja swasta sehingga pemulangan membutuhkan biaya dari Forkomasi dan PCINU melakukan galang dana. Hal ini juga di lakukan ketika ada TKI, PMI serta kader yang meninggal atau sakit.


"Alhamdulillah pergerakan masyarakat dan umat Nahdliyin di Korea sangat bagus. Ketika ada hal seperti itu, dalam semalam galang dana sudah terkumpul dan jenazah di pulangkan ke tanah air," terangnya.


Pemuda yang juga PMI di Korsel ini berdoa semoga almarhum diterima semua amal ibadah. Serta diberikan ketabahan dan kekuatan bagi keluarga yang ditinggalkan.


Sebagai informasi, Pos Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P4MI) mencatat, sejak tahun 2018 sampai awal tahun 2023 ada sebanyak 22 ribu PMI yang diberangkatkan secara legal.


Jumlah tersebut secara rinci ada 9 ribu PMI bekerja pada sektor formal. Sementara sisanya 13 ribu PMI asal Tulungagung bekerja pada sektor non-formal. Tujuan negara didominasi dengan tujuan paling banyak adalah negara Taiwan.


Matraman Terbaru