• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 3 Mei 2024

Metropolis

HAJI

Positif Hamil, Calon Haji dari Kediri Gagal Berangkat ke Tanah Suci

Positif Hamil, Calon Haji dari Kediri Gagal Berangkat ke Tanah Suci
Calon jamaah haji dari Kabupaten Kediri positif hamil dan keberangkatannya ke Tanah Suci ditangguhkan. (Foto: NOJ/Syaifullah)
Calon jamaah haji dari Kabupaten Kediri positif hamil dan keberangkatannya ke Tanah Suci ditangguhkan. (Foto: NOJ/Syaifullah)

Surabaya, NU Online Jatim

Maksud hati ingin menunaikan rukun Islam kelima, tapi calon haji perempuan dari kelompok terbang atau kloter 30 asal Kabupaten Kediri dinyatakan positif hamil. Dengan demikian, yang bersangkutan akhirnya keberangkatannya ke Tanah Suci tertunda.


Calon jamaah haji dimaksud adalah berinisial SM yang kehamilannya diketahui berusia 7 pekan. Kepastian tersebut disampaikan Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya, Husnul Maram.


Dikemukakan bahwa SM dinyatakan positif hamil berdasarkan hasil pemeriksaan urine untuk jamaah perempuan usia subur yang dilakukan oleh petugas kesehatan. Pemeriksaan dilakukan saat kedatangan jamaah haji kloter 30 pada Ahad (04/06/2023) lalu.


"Setelah dilakukan pemeriksaan kehamilan oleh tim kesehatan, diketahui jamaah haji wanita dengan inisial SM kloter 30 asal Kabupaten Kediri ini usia kehamilannya 7 minggu," terangnya.


Pria yang juga Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur ini kemudian menjelaskan aturan yang mengikat calon haji. Bahwa berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 15 Tahun 2016 tentang istithaah kesehatan jamaah haji, yakni perempuan hamil yang diprediksi usia kehamilannya pada saat keberangkatan kurang dari 14 pekan atau lebih dari 26 pekan ditetapkan tidak memenuhi kemampuan ibadah haji aspek kesehatan (istithaah) kesehatan.


"Berdasarkan aturan tersebut, ibu SM tidak memenuhi istithaah kesehatan jamaah haji, maka beliau ditunda keberangkatannya tahun ini," terangnya.


Perlu diketahui bahwa hingga kini, di Jawa Timur hanya ada satu calon jamaah haji perempuan yang mengalami penundaan keberangkatan karena hamil.


Di lain pihak, sebanyak 82 calon jamaah calon haji Kabupaten Jembrana, Bali, diberangkatkan menuju Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, Kamis (08/06/2023). Mereka terdiri dari 41 perempuan dan 41 laki-laki.


Metropolis Terbaru