Rais PCNU Jember, KH Muhyiddin Abdusshomad. (Foto: NOJ/Nuris)
Syaifullah
Penulis
Berikut adalah merupakan pengalaman dari mas Rektor Institut Agama Islam Al-Falah As-Sunniyyah (Inaifas) Kencong, Jember. Kali ini saat dihubungi KH Muhyiddin Abdusshomad, Rais Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jember sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Islam.
Bahwa ketika masih di Majalah Aula pula, saat itu tahun 2010, tatkala berkendara, ada telepon masuk dari nomor asing. Dan panggilan diangkat.
"Assalamualaikum. Haloooo."
"Waalaikumsalam Mas Rijal."
"Ho-oh, sopo iki?" Suara Mas Rijal meninggi, mengimbangi suara bising jalanan.
"Saya Muhyiddin."
"Haloooo. Sopo? Kurang keraaaas."
"Saya Muhyiddin."
"Oh iyo. Muhyiddin ITS ta?"
"Bukan Mas Rijal, saya Muhyiddin Abdusshomad dari Jember."
Jreng...jreng...
"Ampun kiaiiiii....ngapunteeeen. Ngapunten kiai."
Terpopuler
1
Sinergi LPBINU Jatim dan MMB SPS Unair, Bersatu Hadapi Bencana
2
Gerakan Koin sebagai Pilar Kemandirian dan Konsolidasi NU
3
Menata Ulang Relasi Kiai dan Santri Ndalem
4
Mengenal Kudapan Jalabiya, Jajanan Tradisional Kue Manis Khas Dungkek Madura
5
20 Dai Muda Jatim Resmi Jadi Kader Kemenag RI, Siap Berdakwah di Era Digital
6
LF PBNU Tetapkan 1 Rabiul Awal 1447 H Jatuh pada Senin, 25 Agustus 2025
Terkini
Lihat Semua
