Anik Maslachah Resmikan Wakaf Mushala An-Nur di Sidoarjo untuk NU
Selasa, 22 Februari 2022 | 11:30 WIB

Anik Maslachah dan tokoh masyarakat meresmikan wakaf Mushala An-Nur di Bangsri, Sidoarjo, untuk NU. (Foto: Boy Ardiansyah)
Boy Ardiansyah
Kontributor
Sidoarjo, NU Online Jatim
Nahdliyin di desa-desa kian sadar pentingnya berkhidmat ke NU dengan beragam cara. Di antaranya dengan cara mewakafkan mushala ke NU. Seperti Mushala An-Nur yang terletak di Dusun/Desa Bangsri, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, yang secara resmi diwakafkan ke NU, akhir pekan lalu.
Peresmian wakaf Mushala An-Nur ke NU dibarengkan dengan kegiatan peringatan Isra Mi’raj dan pengajian umum. Lahan dan mushala itu diwakafkan oleh Anik Maslachah, tokoh perempuan NU sekaligus anggota Fraksi PKB DPRD Jatim, dikhususkan untuk almarhum ayahnya.
“Saya berharap masyarakat Dusun Dukuh dapat memakmurkan dan merawat mushalla ini sebaik mungkin. Juga tidak kalah penting mengisi dengan kegiatan-kegiatan keagamaan yang bernuansa Ahlussunnah wal Jamaah Annahdliyah,” kata Anik.
Dia berharap supaya mushala tersebut tidak hanya digunakan Shalat Mangrib, Isya’, dan Subuh saja. Tetapi lengkap lima waktu. “Syukur-syukur dapat ditempati TPQ,” ujarnya.
Anik menegaskan mushala tersebut diwakafkan untuk NU Ranting Bangsri. Namun, tata administrasi sertifikatnya dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) turun sampai Majelis Wakil Cabang (MWC). “Setelah itu MWC memberikan ke Pengurus Ranting NU Bangsri,” terangya.
Sementara itu, Amin Mahfud, Kepala Desa Bangsri, mengungkapkan kebahagiannya dapat menyaksikan langsung peresmian mushala tersebut. “Saya masih ingat, dulu masa kecil saya Desa Bangsri ini penuh dengan acara pengajian. Saat ini perlu disemarakkan lagi di Mushala An-Nur ini,” katanya.
Untuk diketahui, tanah mushala tersebut wakaf dari tiga orang, yakni kakak-beradik yang mewakafkan untuk almarhum kedua orang tua mereka, yakni Abdul Jalal dan Munti. Sebagian lahan lainnya dari keluarga almarhum Burhani.
Hadir dalam peresmian ini, Khamim yang merupakan suami Anik Maslachah; H Fatkhul Ibad, Ketua MWCNU Sukodono; Khusnuddin, Ketua Ranting NU Bangsri; Hj Mahsunnah Said, Pengasuh Pondok Pesantren Putra Al-Hidayah Tarik, KH Abdul Haq, yang merupakan putra almarhum KH Sholeh Qosim.
Terpopuler
1
Seleksi Ansor Magang Jepang 2025 Dibuka, Simak Ketentuannya
2
Diresmikan Bupati, Gedung MWCNU di Bangkalan Diharap Jadi Penggerak Organisasi
3
PMII Rayon Ibnu Aqil Gelar PKD ke-31 di Singosari, Cetak Kader Intelektual Progresif dan Militan
4
Ratusan Santri Pagar Nusa Malang Meriahkan Kejurcab III
5
Pesantren Miftahul Huda Doho Madiun Ulang Tahun Ke-10, Kini Dirikan SMP
6
Tingkatkan Kompetensi Guru, LP Ma’arif NU Blitar Gelar Workshop Deep Learning
Terkini
Lihat Semua