KSM Unisma Malang Kelola Sampah Plastik Jadi Taman Ecobrik

Malang, NU Online Jatim

Program Kandidat Sarjana Mengabdi (KSM) Tematik Universitas Islam Malang (Unisma) kelompok 1 yang di tempatkan di Dusun Bengkaras, Desa Madiredo, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang melaksanakan kegiatan pemanfaatan pengelolaan sampah plastik yang bertujuan untuk mengurangi sampah di Desa Madiredo.

Kegiatan yang dilaksanakan berfokus pada pengelolaan sampah plastik menjadi taman ecobrik, Sabtu hingga Senin (10-19/08/2024).

Ecobrick adalah botol plastik yang dikemas padat dengan plastik bekas untuk membuat blok bangunan yang dapat digunakan kembali sehingga dapat menyerap plastik. Konsep di balik ecobrick adalah memanfaatkan dan mendaur ulang plastik bekas konsumen, sehingga bermanfaat bagi bumi.

Proses pembuatan ecobrik diawali dengan pengumpulan dan pemilahan sampah plastik dari berbagai macam sampah. Sampah-sampah tersebut kemudian dibersihkan dan dipotong kecil-kecil. Setelah itu, potongan-potongan plastik dimasukkan ke dalam botol plastik, sehingga terisi padat. Botol-botol ecobrik yang telah jadi kemudian disusun dan dibentuk menjadi berbagai macam kreasi.

Salah satu kreasi yang kelompok kami buat adalah membangun taman ecobrik yang berbentuk setengah Diamond. Taman ecobrik ini setiap sudutnya dihiasi oleh berbagai macam bunga hias, sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat.

Tidak hanya itu kelompoknya memberikan plang edukasi mengenai berapa lama sampah-sampah dapat terurai. Sehingga dengan adanya plang tersebut diharapkan dapat memberikan keasadaran kepada masyarakat mengenai kepedulian terhadap lingkungan dan berharap dapat berperan aktif dalam menjaga kebersihan desa.

Kehadiran taman ecobrik di Desa Madiredo memberikan beberapa dampak positif yaitu, taman ini berhasil mengurangi jumlah sampah plastik di TPST Madiredo. Dengan mengelola sampah plastik menjadi Ecobrik, secara tidak langsung telah berkontribusi dalam mengurangi pencemaran lingkungan.

Selain itu dengan adanya program kerja yang diusung bertujuan untuk membantu masyarakat lebih memahami pentingnya daur ulang dan pengurangan sampah.