• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 26 April 2024

Tapal Kuda

Fatayat NU Banyuwangi Beri Perhatian Khusus Milenial Perempuan

Fatayat NU Banyuwangi Beri Perhatian Khusus Milenial Perempuan
Foto: Istimewa
Foto: Istimewa

Banyuwangi, NU Online Jatim

Pimpinan Cabang (PC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Banyuwangi memiliki program bernama 3 in 1. Program ini guna memberikan solusi bagi para remaja atau milenial perempuan di Banyuwangi dalam mengatasi problematika kesehatan tubuh maupun mental.

 

"Program 3 in 1 yaitu 3 kalaborasi program 3 bidang menjadi 1 kegiatan. Dalam 3 in 1 meliputi program permata intan, permata kasih dan polling," tutur Mariyana, Ketua PC Fatayat Banyuwangi, Jumat (18/2/2022).

 

Mariyana juga menjelaskan, program permata intan yakni perjuangan remaja putri dari penyakit anemia. Program ini bekerja sama dengan dinas kesehatan dengan memberikan edukasi tentang kesehatan remaja dan pemberian vitamin serta tablet penambah darah bagi santri atau siswa putri.

 

Untuk program permata kasih yakni perjuangan semua remaja dari pernikahan dini dampak pandemi Covid-19 dan pembelajaran jarak jauh. Banyak remaja, khususnya di daerah pinggiran memilih menikah di usia dini. Dari 100 kasus pernikahan, 40 persen mereka usia di bawah 18 tahun. Hal ini tidak sesuai dengan Undang-Undang penikahan yang mana usia pernikahan minimal 18 tahun.

 

Untuk itu, Fatayat NU memberikan pemahaman tentang pendewasaan usia pernikahan dan edukasi kesehatan reproduksi bagi remaja.

 

Sedangkan program polling yakni program bidang advokasi yang melayani konseling remaja, anak-anak, korban bulying atau mereka yang mempunyai permasalahan pergaulan bebas serta kekerasan fisik maupun verbal. PC Fatayat NU Banyuwangi menyediakan konsultasi dengan psikolog secara gratis.

 

"Program 3 in 1 ini sudah berjalan sejak 21 Januari 2022 sampai 31 Maret 2022 yang dilakukan seminggu sekali atau seminggu 2 kali. Sasarannya ada 18 Pondok Pesantren se-Banyuwangi," jelas Mariyana.

 

Selain itu, pengurus PC Fatayat NU Banyuwangi menggandeng pengurus PC Ikatan Pelajar Putri nahdlatul Ulama (IPPNU) Banyuwangi untuk ikut serta mendengar keluh kesah para remaja perempuan. Supaya nantinya IPPNU dan Fatayat bisa menjadi wadah bagi para remaja perempuan di Banyuwangi dalam menyalurkan aspirasinya serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada mereka.

  

"Kami siap untuk diajak mojok oleh semua santri. Kalian bisa konseling segala sesuatu kepada kami. Kita cari solusi dari segala masalah yang kalian hadapi, entah dari pacar, keluarga, teman dan sebagainya," pungkas Tjatur Sulistyorini, pengurus PC Fatayat NU Banyuwangi.


Editor:

Tapal Kuda Terbaru