• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 25 April 2024

Tapal Kuda

Kader di Lumajang Ini Bikin 'Hymne Banser' Terinspirasi dari Diklatsar

Kader di Lumajang Ini Bikin 'Hymne Banser' Terinspirasi dari Diklatsar
Imam Suhermanto, kader Banser Lumajang saat menyanyikan lagu bikinan sendiri berjudul 'Hymne Banser'. (Foto: NOJ/ Sufyan Arif)
Imam Suhermanto, kader Banser Lumajang saat menyanyikan lagu bikinan sendiri berjudul 'Hymne Banser'. (Foto: NOJ/ Sufyan Arif)

Lumajang, NU Online Jatim
Imam Suhermanto, kader Barisan Ansor Serbaguna (Banser) asal Lumajang ini cukup dikenal lewat lagu-lagu mengenai Ansor dan Banser yang diciptakannya. Termasuk lagu berjudul "Hymne Banser" yang ia ciptakan karena terinspirasi dari pengalamannya saat mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Banser.


Lagu ini biasa ia bawakan saat momen penutupan Diklatsar di berbagai daerah di Lumajang. Termasuk saat penutupan Diklatsar XX pada Ahad (05/06/2022) yang dipusatkan di Lapangan Desa Bondoyudo, Kecamatan Sukodono, Lumajang.


Ia menceritakan, lagu yang diciptakan saat momen Diklatsar ini muncul saat ia melihat bahwa seseorang menjadi Banser adalah panggilan jiwa. Keikutsertaannya dalam pelatihan itu memerlukan keikhlasan dan kesadaran diri.


"Itu pengalaman saya, jadi tidak ada yang dipaksa atau disuruh siapapun untuk menjadi Banser. Itu murni karena niatan sendiri," ungkapnya.


Ia mencotohkan anaknya sendiri yang kali ini menjadi peserta Diklatsar. Setahun lalu ia sempat menyuruh anaknya untuk mengikuti Diklatsar, namun anaknya menolak. Entah kenapa, tanpa disuruh tiba-tiba tahun ini anaknya mengikuti Diklatsar.


"Sekarang dia sangat antusias," imbuhnya.


Dirinya mengaku, banyak dari lagu ciptaannya yang diposting di kanal youtubenya menjadi penyemangat para pemuda, sehingga tiba-tiba ingin bergabung dengan Banser dan mengikuti Diklatsar.


"Mereka bercerita sendiri tentang pengalamannya kenapa dia ikut Banser setelah mendengarkan lagu-lagu saya. Alhamdulillah, saya bersyukur karena lagu saya bermanfaat," ungkap pria yang pernah diajak duet Bupati Lumajang menyanyikan lagu berjudul "Banser untuk Negeri" hasil karyanya itu.


Dirinya berkomitmen akan terus berkarya, namun dirinya juga telah menyiapkan pengganti dirinya sebagai penyanyi lagu-lagu Banser. Karena selain umur, dirinya juga ingin karya dan keahliannya ini bisa terus ditularkan kepada generasi berikutnya.


"Maka, ke depan saya akan mengurangi porsi menyanyi saya, anak saya sudah saya siapkan untuk itu," tandasnya.


Inilah lirik lagu "Hymne Banser" karya Imam Suhermanto.


Menjadi banser adalah panggilan hati
Turut berjuang demi negeri ini
Semangat membara tertanam di dada
Hanya berharap doa ulama


Menjadi Banser adalah niatan kami
Panas dan hujan kami tak peduli
Tugas dimanapun kan kami jalani demi kibarnya sang merah putih


Kami pantang menyerah
Selalu siap sedia
Demi negeri tercinta
Demi rakyat Indonesia
Demi NU


Doa pengharapan selalu kupanjatkan
Padamu ya Allah penuh kerendahan
Niat suci ini tuk menjaga negeri
Hanya padamu kami kembali


Tapal Kuda Terbaru