• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Senin, 29 April 2024

Tapal Kuda

Mengenal Al Kautsar, Pesantren Favorit Mahasiswa Unzah Genggong

Mengenal Al Kautsar, Pesantren Favorit Mahasiswa Unzah Genggong
Pondok Pesantren Al Kautsar yang berada pas di depan Unzah Genggong, Probolinggo. (Foto: NOJ/ Siti Nurhaliza)
Pondok Pesantren Al Kautsar yang berada pas di depan Unzah Genggong, Probolinggo. (Foto: NOJ/ Siti Nurhaliza)

Probolinggo, NU Online Jatim

Di sekitar Universitas Islam Zainul Hasan atau Unzah Genggong, Probolinggo banyak berdiri pesantren yang bisa dijadikan tempat belajar mahasiswa. Di antara pesantren tersebut ialah Pondok Pesantren Al Kautsar, yang disebut sebagai pesantren favorit bagi mahasiswa.

 

Selain Pondok Pesantren Pusat Zainul Hasan Genggong yang menjadi salah satu tempat menimba ilmu di pesantren sambil kuliah di perguruan tinggi, Pesantren Al Kautsar yang lokasinya sangat strategis pas berada di depan kampus juga tak kalah diminati oleh mahasiswa.

 

Jarak dari Pesantren Al Kautsar untuk tiba di Unzah Genggong hanya cukup dengan menyeberangi jalan. Karenanya, mayoritas santri di pesantren asuhan Hj Mahtumah ini adalah mahasiswa Unzah Genggong.

 

Selain letaknya yang strategis dengan kampus, lingkungan pesantren juga sangat asri dan bersih. Naila Sakinah salah satu guru atau pengurus Pesantren Al Kautsar mengatakan, lingkungan pesantren sangat asri. Ia mengaku selama menimba ilmu dalam kurun waktu 7 tahun merasa sangat tenang.

 

"Selain didukung lingkungan yang sangat nyaman, di Pesantren Al-Kautsar ada beberapa gazebo yang bisa ditempati santri untuk sekadar bercengkrama, belajar atau bahkan melakukan hafalan Al-Qur'an," ujar Naila Sakinah kepada NU Online Jatim.

 

Perihal penggunaan piranti elektronik seperti handphone dan laptop tidak dilarang di pesantren ini. Apalagi memang dua piranti tersebut merupakan hal yang dibutuhkan mahasiswa. Kendati begitu, pembelajaran di pesantren yang berbasis modern ini tetap tidak meninggalkan warisan salaf, seperti kajian kitab kuning dan Tahfidzul Qur'an.

 

Di Pesantren Al Kautsar masing-masing santri dibebankan biaya Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) sebesar Rp300 ribu dalam setiap bulan. Pembiayaan itu di antaranya sudah mencakup biaya makan 2 kali sehari, listrik, air bersih, hingga wifi. Tentu, hal demikian tergolong murah di era saat ini.

 

Pesantren Al Kautsar yang memiliki santri sekitar 180-an ini tidak hanya ditempati mahasiswa, tetapi ada pula dari kalangan siswa. Mereka adalah siswa SMP dan SMA Taruna Islam Al Kautsar. Hal itu mengingat di pesantren ini juga berdiri sebuah yayasan terpadu yang di dalamnya memuat pesantren dan lembaga formal.


Tapal Kuda Terbaru