Pasuruan, NU Online Jatim
Pengurus Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Gadingrejo Kota Pasuruan menggelar Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar), Jumat-Ahad (17-19/06/2022). Kegiatan dipusatkan di Yayasan Al-Islamiyah Krapyakrejo, Kota Pasuruan dan diikuti oleh 32 peserta dari berbagai daerah baik dari dalam maupun luar Kota Pasuruan.
Pada kesempatan tersebut, peserta serta merta diajak praktik pengamanan saat gelaran acara Pasuruan Bersholawat dalam rangka menyambut MTQ XXX Jawa Timur 2023 mendatang. Acara yang berlangsung selepas Isya' di Stadion Untung Suropati, Kota Pasuruan tersebut menjadi momentum para peserta untuk mengaplikasikan materi yang didapat selama mengikuti Diklatsar.
“Praktik pengamanan saat Diklatsar ini tidak selalu ada karena tergantung ada atau tidaknya acara-acara besar itu. Kebetulan Diklatsar kali ini bebarengan dengan Pasuruan Bersholawat, jadi peserta ikut partisipasi di sana. Ini masuk rundown kegiatan yang sudah direncanakan dua minggu sebelumnya,” terang Ketua PAC Gadingrejo Kota Pasuruan, Hendra Vivid Astriantono pada NU Online Jatim, Senin (20/06/2022).
Vivid mengungkapkan, para peserta dilatih untuk menjaga serta mengamankan jalannya acara sebagaimana tugas umum seorang banser. Mereka bergabung dengan banser lainnya selain peserta Diklatsar lalu diberi arahan dan dibagi tugas oleh komando lapangan.
“Ketika Habib Syech datang yang mengamankan sahabat-sahabat banser yang ikut Diklatsar. Sebagian besar mengamankan mulai dari Habib Syech masuk ke stadion sampai naik ke panggung. Sisanya ada yang menjaga jama'ah dan mengamankan lalu lintas,” tambah Penanggung Jawab (PJ) kegiatan Diklatsar tersebut.
Dirinya juga menceritakan, terdapat salah seorang peserta yang mengaku bangga bisa terjun langsung untuk praktik pengamanan . Alasannya tak lain karena dapat turut serta berkhidmah pada para ulama'.
Lebih lanjut, Vivid berharap, kegiatan kaderisasi tersebut dapat mencetak kader-kader militan yang berkualitas, berwawasan luas, serta dapat bermanfaat dalam segala hal.
“Harapan saya seperti logo Diklatsar Gadingrejo yaitu Tunas Kelapa. Kelapa semua bagiannya bisa dimanfaatkan, jadi semoga para kader dapat bermanfaat dalam segala hal. Harapannya ke depan bisa menambah jumlah kader juga,” pungkasnya.
