Tingkatkan Profesionalisme, GP Ansor Probolinggo Gelar Capacity Building

Probolinggo, NU Online Jatim 
Dalam rangka meningkatkan kemampuan dan kualitas sumber daya manusia dalam organisasi, Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Probolinggo menyelenggarakan kegiatan Capacity Building Keprotokoleran dan Paralegal.

 

Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Bin Muhdlor Laweyan, Sumberasih yang dihadiri seluruh pengurus dan 5 utusan dari masing-masing Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ansor Se-Kabupaten Probolinggo, Rabu (13/11/2024).

 
Acara ini dibuka oleh Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Probolinggo, Misbahul Munir yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya pemahaman keprotokoleran dan paralegal dalam mendukung tugas-tugas organisasi, khususnya dalam menghadapi situasi hukum dan menjaga profesionalisme dalam berbagai kegiatan.

 

Menurut Munir, peningkatan pemahaman mengenai hukum dasar dan tata cara protokoler akan meningkatkan kredibilitas dan citra organisasi di mata publik.

 

"Kegiatan ini sangat penting bagi peningkatan profesionalisme dan citra diri organisasi. Sehingga kader-kader Ansor bisa membantu masyarakat secara langsung apabila ada yang  mengalami permmasalahan hukum, lebih-lebih untuk masyarakat yang kurang mampu Ansor wajib hadir,“ ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para kader Ansor memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang keprotokoleran dan paralegal. 

 

"Dengan adanya capacity building ini, diharapkan pengurus GP Ansor Kabupaten Probolinggo mampu memberikan kontribusi positif kepada masyarakat serta meningkatkan kualitas kinerja internal dengan standar keprotokoleran yang lebih baik," harapnya

 

Sesi pertama dalam kegiatan Capity Building ini diisi materi keprotokoleran yang disampaikan oleh Hermanto, Kasubbag Protokol. Sesi ini membahas tata cara penyelenggaraan acara resmi, mulai dari penyusunan susunan acara, penyambutan tamu, tata krama saat berlangsungnya acara, hingga teknik komunikasi publik yang efektif. 

 

"Keprotokoleran yang baik dapat mencerminkan profesionalisme organisasi serta menghargai seluruh pihak yang hadir dalam setiap kegiatan organisasi," terangnya.

 

Sesi kedua kegiatan ini difokuskan pada sosialisasi paralegal yang disampaikan oleh Ichwanul Muslimin, Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) GP Ansor Kabupaten Probolinggo. Ia menyampaikan bahwa peran paralegal yaitu memberikan bantuan hukum dasar kepada masyarakat, khususnya bagi masyarakat yang kurang mampu. 

 

"Paralegal bukan pengacara resmi, tetapi memiliki bekal pengetahuan hukum dasar untuk memberikan edukasi hukum dan pendampingan sederhana. Diharapkan, dengan pemahaman ini, kader-kader Ansor bisa menjadi penghubung antara masyarakat dan layanan hukum," ujarnya.