• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 27 Maret 2025

Jujugan

Mencicipi Nasi Cocong, Kuliner Unik Khas Tanjungbumi Bangkalan

Mencicipi Nasi Cocong, Kuliner Unik Khas Tanjungbumi Bangkalan
Nasi Cocong, kuliner unik khas Tanjungbumi, Bangkalan. (Foto: NOJ/ Ryan Syarif H)
Nasi Cocong, kuliner unik khas Tanjungbumi, Bangkalan. (Foto: NOJ/ Ryan Syarif H)

Bangkalan, NU Online Jatim

Nasi Cocong termasuk kuliner unik yang ada di Kabupaten Bangkalan. Kuliner ini tidak populer sebagaimana kuliner pada biasanya. Jarang orang tahu perihal Nasi Cocong, bahkan bisa jadi kaget saat orang mendengar istilah atau nama kuliner ini.

 

Nasi Cocong dalam istilah bahasa Madura disebut topak atau lontong cocong, karena bentuknya yang seperti kerucut. Kuliner ini sering dijumpai di daerah pesisir Bangkalan yakni Desa Telagabiru Kecamatan Tanjungbumi Bangkalan.

 

Salah satu penjual Nasi Cocong, Sanerah, mengatakan bahwa kuliner ini telah ada sejak dahulu dan sampai sekarang terus diminati bahkan disukai oleh berbagai kalangan masyarakat, meski di satu sisi tak banyak orang tahu.

 

"Di Nasi Cocong ini terdapat tahu, tongkol goreng, serundeng, sambal, dan diberi kuah santan merah," ujarnya kepada NU Online Jatim, Senin (21/10/2024).

 

Dirinya menuturkan bahwa Nasi Cocong merupakan kuliner khas Desa Telagabiru Tanjungbumi. Menurutnya, Nasi Cocong jarang sekali terdengar di daerah lainnya karena kuliner ini kurang populer.

 

"Karena kuliner ini jarang tersentuh oleh orang yang berada di luar Tanjungbumi. Maka dari itu, masyarakat asli daerah bisa mengenalkan kuliner ini agar kuliner ini dikenal sebagai kuliner daerah yang memiliki ciri khas," paparnya.

 

Sanerah mengungkapkan bahwa satu porsi Nasi Cocong dipatok dengan harga Rp10 ribu. Saat ia berjualan di pasar, banyak orang yang berburu Nasi Cocong untuk sarapan dan dibuat selamatan dengan mengantar makanan kepada famili atau tetangga sekitar setiap hari Kamis malam Jumat.

 

"Harga tersebut terjangkau dan bagi pembeli sangat pas. Nasi Cocong diwadahi dengan styrofoam dan ada yang menggunakan daun pisang yang dibuat terbuka," terangnya.

 

Sementara Devi, salah seorang pembeli Nasi Cocong, menyebutkan bahwa kuliner ini sangat enak dengan perpaduan kuah santan merah dan lontong yang berbentuk kerucut. Sebagai generasi muda, ia akan terus mengenalkan kuliner ini dengan cara mengunggahnya di media sosial menggunakan keterangan seputar Nasi Cocong.

 

"Sebagian orang yang berasal dari Tanjungbumi saja tidak banyak tau tentang kuliner ini. Maka di era digital saat ini peran media sosial sangat penting untuk mengenalkan kuliner khas daerah," pungkasnya.


Jujugan Terbaru