Ansor di Blitar Rutin Ngaji Guna Tingkatkan Pengetahuan
Sabtu, 15 Januari 2022 | 22:00 WIB
Sambutan Didit Taufiq Akbar, Wakil Ketua Bidang Kaderisasi PAC GP Ansor Kecamatan Ponggok. Foto: (NOJ/ Ika Fitria)
Ika Nur Fitriani
Kontributor
Blitar, NU Online Jatim
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar menggelar ngaji rutin yang diadakan satu kali setiap bulannya. Panitia menghadirkan Gus Arda Billy, Ketua Pimpinan Cabang (PC) Majelis Dzikir Shalawat (MDS) Rijalul Ansor Kabupaten Blitar dan Gus Iqdam Cholid, Wakil Ketua PC MDS Rijalul Ansor Kabupaten Blitar.
Kegiatan ini dipusatkan di Masjid Al-Inaroh, Desa Sidorejo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jumat (14/01/2022).
Didit Taufiq Akbar, Wakil Ketua Bidang Kaderisasi PAC GP Ansor Kecamatan Ponggok dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada kader GP Ansor yang menyempatkan waktunya untuk menjadi relawan guru ngaji di lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru di bawah komando NU Peduli Kabupaten Blitar.
“Semoga apa yang sudah diperjuangkan dan diberikan kepada mereka menjadi amal yang baik, jazakumullah khairan katsiran wa jazakumullah ahsanal jaza,” tuturnya.
Ia juga menyampaikan bahwa dalam berkhidmat di NU harus berbangga. Baik di GP Ansor maupun di Badan Otonom (Banom) NU lainnya. Sebab NU adalah organisasi terbesar di dunia, bahkan menjadi keheranan di negara-negara lain.
Apalagi NU memiliki Barisan Ansor Serbaguna (Banser) terlatih secara paramiliter yang sudah terbiasa dengan medan tempur. Meskipun demikian, mereka tidak memberontak pada pemerintah yang mengakibatkan perang saudara.
“Artinya organisasi NU beserta banom, khususnya GP Ansor dan Banser sangat solid, berpegang dengan satu komando nderek (ikut) kiai. Menjaga tradisi amaliyah ahlussunnah wal jamaah an-nahdliyah. Menjaga marwah kiai dan menjaga kesatuan bangsa Indonesia,” jelasnya.
Maka dari itu, lanjutnya, GP Ansor harus satu komando. Baik dari akar ranting hingga pimpinan pusat untuk merapatkan barisan dan jangan sampai ada dualisme kepemimpinan sehingga menimbulkan kontroversi pikir dalam GP Ansor.
Terpopuler
1
Ketum Fatayat NU Sebut NU Online Jadi Inspirasi Dakwah Ramah dan Inklusif
2
Innalillahi, KH Imam Aziz Pengasuh Pesantren Bumi Cendekia Wafat
3
4 Rekomendasi MUI Jatim soal Penggunaan Sound Horeg
4
Fatwa MUI Jatim: Sound Horeg Haram Jika Timbulkan Gangguan dan Kemaksiatan
5
Workshop Nawaning Nusantara Dorong Gerakan Pesantren Anti Kekerasan Seksual
6
PCNU Tulungagung Susun Basis Data Organisasi Lewat NU MAP
Terkini
Lihat Semua