• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 26 April 2024

Kediri Raya

NU Peduli Semeru

NU Peduli Blitar Segera Bangun Mushala untuk Korban Semeru

NU Peduli Blitar Segera Bangun Mushala untuk Korban Semeru
Suasana belajar mengaji di TPQ Haji Usman di kawasan Semeru, Lumajang yang dibantu bangun mushala NU Peduli Kabupaten Blitar. (Foto: NOJ/ Ika Nur Fitriani)
Suasana belajar mengaji di TPQ Haji Usman di kawasan Semeru, Lumajang yang dibantu bangun mushala NU Peduli Kabupaten Blitar. (Foto: NOJ/ Ika Nur Fitriani)

Blitar, NU Online Jatim

NU Peduli Kabupaten Blitar terus berupaya lakukan pemulihan pasca bencana Awan Panas Guguran (APG) Semeru di Kabupaten Lumajang. Salah satunya dengan membangun mushala untuk warga di RT 03 RW 01, Dusun Supiturang, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang.

 

Wakil Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Blitar, Kiai Samsul Hadi menyampaikan, mushala yang akan dibangun merupakan salah satu kebutuhan warga yang masih mengandalkan rumah untuk pusat pembelajaran, lokasinya pun cukup terpencil. 

 

Ia menambahkan, sebagaimana penuturan warga sekitar, rumah tersebut juga dijadikan tempat untuk shalat berjamaah, baik shalat lima waktu maupun tarawih saat bulan Ramadhan.

 

“Maka dari itu, NU Peduli Kabupaten Blitar ingin memberikan bantuan untuk menopang serta memfasilitasi pendidikan Taman Pendidikan Al-Qur’an  (TPQ), Madrasah Diniyah (Madin), dan kegiatan ubudiyah warga sekitar,” jelas Kiai Samsul, Sabtu (29/01/2022).

 

Dirinya menyebutkan, mushala tersebut diberi nama ‘Arya Blitar’, yang merupakan tokoh sentral di Kabupaten Blitar. Dengan demikian, mushala tersebut akan terkenang sepanjang masa dengan nama Blitar. 

 

NU Peduli Kabupaten Blitar berharap, setelah terbangunnya mushala ini nantinya kegiatan ubudiyah warga, serta kegiatan belajar mengajar semakin lancar dan nyaman.

 

“Sehingga diharapkan ada penambahan santri, dan ke depannya juga melahirkan kader-kader santri NU yang militan dan lebih baik,” tuturnya.

 

Sementara itu, Shohib salah satu pengajar di TPQ Haji Usman mengungkapkan, bahwa rumah tersebut sudah dipakai untuk mengaji dan kegiatan ubudiyah sejak tahun 1995. Menurutnya, hingga saat ini ada 40 santri yang belajar di TPQ tersebut.

 

“Kami atas nama warga Desa Supiturang bagian timur sangat senang dan berterima kasih atas bantuan pembangunan mushala dari NU Peduli Kabupaten Blitar ini,” ungkapnya. 

 

Pihaknya juga berharap, dengan adanya mushala ini akan memberikan dampak positif terhadap semangat belajar santri. Dengan ini, diharapkan suasana pembelajaran semakin kondusif, serta wali santri dan warga sekitar lebih semangat dalam menggerakkan putra-putrinya untuk belajar agama.

  

“Semoga apa yang diberikan oleh NU Peduli Kabupaten Blitar bermanfaat dan menjadi amal jariyah yang terus berkelanjutan hingga akhir hayat nanti,” pungkasnya.


Kediri Raya Terbaru