Akhiri Masa Kepengurusan, NU Ngawi Adakan Istighatsah dan Tasyakuran

Ngawi, NU Online Jatim

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Ngawi menggelar Istighatsah dan Tasyakuran bersama seluruh pengurus dari tingkat ranting, Majelis Wakil Cabang (MWC), PCNU dan seluruh Badan Otonom (Banom) NU di bawahnya pada Sabtu, (22/07/2023).

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kompleks Pondok Pesantren Temulus, Desa Kedungharjo, Kecamatan Mantingan, Ngawi asuhan ketua tanfidziyah PCNU setempat Kiai Ahmad Ulinnuha Rozy.

Dalam sambutannya, Kiai Ulin menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan untuk memperkuat silaturahim antar pengurus NU juga sebagai tasyakuran berakhirnya masa jabatan kepengurusan PCNU masa khidmat 2018-2023.

"Selain untuk memperkuat silaturahim sesuai dengan tema pada hari ini, acara ini juga merupakan tasyakuran berakhirnya kepengurusan PCNU Ngawi dengan selamatan," ujarnya.

Kiai Ulin menjelaskan, Surat Keputusan (SK) kepengurusan PCNU berakhir pada esok tanggal 23 Juli 2023. Namun karena Konferensi Cabang (Konfercab) harus menunggu putusan dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), maka panitia Konfercab dan kepengurusan periode ini menyepakati diselenggarakan acara tasyakuran pada hari ini.

"Kepanitiaan hingga gelaran tanggal dan lokasi Konfercab telah disahkan dan disepakati, surat izin dan syarat sudah diajukan,” terangnya.

Menurutnya, gelaran Konfercab yang semula 02 Juli 2023 hingga saat ini belum mendapatkan persetujuan dari PBNU, sehingga untuk mengakhiri masa jabatan periode ini PCNU setempat mengadakan tasyakuran dan istighatsah pada pagi hari ini.

Ketua NU Ngawi tersebut telah menyatakan demisioner, juga menyampaikan sekilas Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) selama satu periode kepengurusan.

Selain itu ditayangkan video-video testimoni dadi 19 ketua MWCNU terkait NU Ngawi selama satu periode ini. Diisi pula refleksi yang disampaikan oleh Kiai Rohmat.