Tulungagung, NU Online Jatim
Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) Pengurus Besar Nahdlatul Upama (PBNU) beberapa waktu lalu menggelar konsolidasi bersama PCNU di Jawa Timur bagian selatan.
Konsolidasi ini merupakan upaya untuk memperkuat peran NU dalam menghadapi dinamika zaman, khususnya di wilayah Jawa Timur. Konsolidasi tersebut itu dilakukan di Universitas Islam Negeri (UIN) Sayyid Ali Rahmatullah (SATU) Tulungagung.
Ketua Lakpesdam PBNU, Hasanudin Ali mengulas beberapa poin penting terkait arah dan tujuan dari konsolidasi ini. Pertama, Hasanudin Ali menekankan bahwa Lakpesdam NU diminta untuk menjadi think tank PBNU.
“Artinya, lembaga ini diharapkan dapat memberikan kontribusi berupa pemikiran dan analisis mendalam untuk mendukung kebijakan dan langkah-langkah strategis PBNU. Jadi, Gus Yahya sudah memberikan arahan agar Lakpesdam NU bisa menjadi think tank," ungkap Hasanudin Ali diterima NU Online Jatim, Rabu (14/11/2023).
Tak hanya itu, Hasanudin Ali menambakan, Lakpesdam berupaya sebagai Bapenasnya PBNU. Yaitu memiliki tanggung jawab merancang program-program strategis untuk kemajuan NU secara keseluruhan.
“Dengan demikian, Lakpesdam diharapkan mampu menjadi garda terdepan dalam merespon berbagai tantangan dan peluang yang dihadapi oleh NU. Sehingga bidang riset dan pendataan menjadi aksi yang cukup penting untuk menjalankan ini," ulasnya.
Pria yang juga CEO Alvara Researech Center ini meminta bahwa Lakpesdam harus mempersiapkan aktivis NU agar tidak hanya terfokus dalam bidang politik semata. Dia menekankan pentingnya diversifikasi peran aktivis NU agar mampu memberikan kontribusi positif dalam berbagai sektor masyarakat.
“Konsolidasi ini adalah langkah progresif dalam membangun keberlanjutan peran NU di era modern. Melalui fokus pada perencanaan program yang matang, diversifikasi peran aktivis dan pemikiran strategis dapat menciptakan ekosistem yang bagus untuk kebermanfaatan umat,” ujarnya.
Terakhir, Lakpesdam akan membuat blueprint untuk memperkuat kehadiran NU di kalangan anak muda dan di perkotaan. Blueprint tersebut diharapakan bisa menjadi acuan dalam mengarahkan energi positif generasi muda NU serta memperkuat akar kultural NU di tengah-tengah perkembangan urbanisasi.
"Termasuk penguatan kehadiran di kalangan muda dan perkotaan, NU diharapkan tetap relevan dan berkontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa," tandasnya.
Sebagai informasi, konsolidasi diikuti oleh Lakpesdam NU Tulungagung, Kabupaten Trenggalek, Nganjuk, Kabupaten Kediri. Lalu, Lakpesdam NU Kota Kediri Kabupaten Blitar, Kabupaten Jombang dan Kabupaten Bojonegoro.
