Pacitan, NU Online Jatim
Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji berpesan kepada calon jamaah haji (CJH) agar selalu menjaga kesehatan serta memperkuat kebersamaan persatuan dan kesatuan baik sesama regu maupun dalam rombongan. Karena dengan kebersamaan akan memudahkan jamaah dalam menjalankan rangkaian ibadah haji dengan nyaman dan selamat.
“Saya berpesan agar selalu menjaga kesehatan serta memperkuat kebersamaan persatuan dan kesatuan baik sesama regu maupun dalam rombongan. Karena dengan kebersamaan itu akan memudahkan jamaah dalam menjalankan rangkaian ibadah haji dengan nyaman dan selamat,” katanya, Ahad (06/06/2022).
Hal itu disampaikan Mas Aji, sapaannya dalam acara pemberangkatan sebanyak 53 (CJH) Kabupaten Pacitan menuju Asrama Haji Sukolilo Surabaya. Sesuai jadwal, para tamu Allah tersebut akan terbang dari Bandara Juanda Surabaya menuju Tanah Suci hari Selasa malam sekitar pukul 21.30 WIB.
Mas Aji meyakini bahwa para calon jamaah sudah menunggu cukup lama karena daftar tunggu semakin panjang. Di samping itu karena pandemi covid 19 perjalanan haji menjadi tertunda selama 2 tahun.
“Semoga perjalanan haji bapak ibu semuanya dimudahkan Allah SWT,” harapnya.
CJH Kabupaten Pacitan diberangkatkan dari pendopo kabupaten dan dilepas langsung oleh bupati. Ia juga berharap jamaah haji mendoakan masyarakat di Pacitan.
“Kami berharap doa panjenengan semua dari Tanah Suci untuk Kabupaten Pacitan dan masyarakat. Agar Pacitan dijauhkan dari segala bencana, Pacitan aman tentram, sejahtera dan bahagia,” imbuhnya.
Senada, Kepala Kantor Kemenag Pacitan yang juga penyelenggara haji Kabupaten Pacitan, Mohammad Nasim mengatakan bahwa kuota haji di kawasannya sebanyak 53 jamaah padahal jumlah normalnya bisa 154 jamaah. Menyusutnya kuota haji tersebut dikarenakan ada pengurangan global dari Pemerintah Arab Saudi. Penyebabnya tak lain karena cuaca panas di Arab Saudi yang diprediksi mencapai lebih dari 50 derajat serta wabah Covid-19 yang masih melanda.
“Berdasar qur’ah yang sudah ditetapkan pemerintah dalam hal ini kementerian agama, bahwa Kabupaten Pacitan masuk gelombang pertama kelompok terbang 6 bersama Kabupaten Magetan, Kabupaten Ponorogo dan Kota Surabaya,” katanya.
Turut hadir Wakil Bupati Pacitan Gagarin, unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah Heru Wiwoho, para staf ahli bupati, asisten sekretaris daerah dan beberapa pimpinan perangkat daerah lain.
