Mojokerto, NU Online Jatim
Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Mojokerto menggelar Latihan Instruktur (Latin) dan Latihan Pelatih (Latpel).
Kegiatan bertajuk ‘Bergerak atau Tidak Sama Sekali’ ini dipusatkan di Pondok Pesantrek Darul Dakwah Kedungmaling, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Kamis-Ahad (27-30/06/2024).
Ketua Pelaksana, Syarofi Syaifullah mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah mensupport acara ini. Acara ini mungkin cukup melelahkan, tapi pasti akan bermanfaat di wilayah masing-masing. “Karena jarang sekali kader IPNU-IPPNU yang mengerti kaderisasi saat ini,” ujarnya.
Sementara Ketua PC IPPNU Kabupaten Mojokerto, Uswatun Khasanah menerangkan, kegiatan 4 hari ke depan ini sudah didukung oleh fasilitas yang baik dan lengkap, karena acara ini diadakan di pondok pesantren.
“Tidak banyak yang dibawa dari kantor barang-barangnya,” terangnya.
Pihaknya tentu mengucapkan terima kasih banyak kepada segenap alumni yang selalu mendukung kegiatan IPNU-IPPNU ini. Kali ini pengkaderan di periode ke-2. Namun di sini merupakan pengkaderan jenjang ke-3 atau atas, artinya di sini peserta semuanya merupakan orang-orang pilihan yang berada di sini.
“Karena ibarat kalau kita bandingkan dengan sarjana, maka dalam proses lanjut pasti mahasiswa akan semakin sedikit,” ungkapnya.
Ia menyebut, Latin-Latpel kali ini diikuti oleh 12 peserta internal dan 8 eksternal yang tentunya kader militan dan pilihan yang siap untuk menerima materi menjadi instruktur dan pelatih di wilayahnya masing-masing.
“Khususnya eksternal selamat menimba ilmu 4 hari di Mojokerto, dan saya berharap kontribusi kalian di Mojokerto juga,” paparnya.
Pihaknya menegaskan, sebelum lanjut ke jenjang berikutnya, mohon dibentuk terlebih dahulu kader-kader penerusnya agar tidak kehilangan instruktur dan pelatih. Ia berharap, semoga bisa mengawal kaderisasi di tingkat ranting dan kecamatan.
