• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Selasa, 19 Maret 2024

Metropolis

Menuju 1 Abad NU, LPNU Jatim Fokus pada Sektor Keuangan Digital

Menuju 1 Abad NU, LPNU Jatim Fokus pada Sektor Keuangan Digital
Fauzi Priambodo, Ketua LPNU Jatim saat memaparkan materi pada seminar literasi keuangan bagi nahdliyin dan umum dengan tema Alternatif Pembiayaan Melalui Kredit Perbankan, Pinjaman Online dan Securities Crowdfunding, Kamis (08/12/2022). (Foto: NOJ/Pur)
Fauzi Priambodo, Ketua LPNU Jatim saat memaparkan materi pada seminar literasi keuangan bagi nahdliyin dan umum dengan tema Alternatif Pembiayaan Melalui Kredit Perbankan, Pinjaman Online dan Securities Crowdfunding, Kamis (08/12/2022). (Foto: NOJ/Pur)

Surabaya, NU Online Jatim
Literasi keuangan menjadi hal yang sangat penting untuk disosialisasikan karena akan membantu siapa saja untuk lebih terampil dalam mengelola keuangannya. Serta dapat memahami cara memanfaatkan produk dan jasa keuangan.

 

Merespons hal itu, Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) Jawa Timur bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank UMKM Jawa Timur menggelar seminar literasi keuangan bagi nahdliyin dan umum dengan tema Alternatif Pembiayaan Melalui Kredit Perbankan, Pinjaman Online dan Securities Crowdfunding, Kamis (08/12/2022).

 

Fauzi Priambodo, Ketua LPNU Jawa Timur mengatakan bahwa seminar tersebut merupakan komitmen LPNU dalam program Nuconomics sinergi ekonomi umat.

 

"Kegiatan ini sesuai komitmen LPNU Jawa Timur dalam program Nuconomics sinergi ekonomi umat dengan lima pilar yaitu pendampingan, pelatihan, marketing, digitalisasi serta monitoring dan evaluasi. Dalam seminar ini khususnya masuk dalam digitalisasi yang membahas keuangan pinjaman online, fintech dan crowdfunding. Karena tiga hal ini yang sekarang sedang ramai di masyarakat dan pelu disosialisaikan," katanya.

 

Selain itu, dalam menyambut 1 abad NU LPNU ke depan akan fokus pada keuangan digital yang semakin berkembang dari waktu ke waktu.

 

"Seiring dengan berjalannya waktu, keuangan digital semakin berkembang, oleh karena itu yang perhatian ke depan dalam menyambut 1 abad NU adalah bagaimana kita menguatkan strategi keuangan digital. Perkembangan ini harus disambut dan kita sikapi bersama," terangnya.

 

Bambang Mukti Riyadi, Kepala OJK Regional 4 Surabaya mengungkapkan bahwa literasi keuangan memiliki hubungan positif dengan kesejahteraan umat. Di bawah kepemimpinan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, indeks literasi meningkat signifikan yaitu menjadi 55 persen dan indeks inklusinya menjadi 93 persen.

 

"Oleh karena itu, literasi keuangan menjadi tantangan bagi kita semua agar masyarakat paham dan bisa menggunakan produk keuangan untuk mensejahterakan kehidupannya," ungkapnya.


Metropolis Terbaru