Bangkalan, NU Online Jatim
Upaya penanggulangan dampak Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) terus dilakukan sebagai bentuk kepedulian sosial. Hal tersebut tentu saja untuk meringankan beban perekonomian masyarakat terdampak akibat masa sulit pandemi.
Gugus Tugas (Gugas) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Burneh Bangkalan terus membangun kebersamaan dengan berbagai pihak, mulai dari pedagang, pengusaha, koperasi hingga pemerintah setempat.
Buah dari sinergitas tersebut dilakukan pembagian sembilan bahan pokok (Sembako) yang disalurkan kepada warga terdampak. Prioritas kepada warga yang tidak tersentuh bantuan pemerintah seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD), dan bantuan lain.
Kegiatan terlaksana berkat kerja sama dengan Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan (KSPP) Syariah Baitul Mal wat Tamwil Nuansa Ummah (BMT NU) Cabang Burneh. Juga melibatkan seluruh lembaga dan badan otonom atau banom yang ada.
Ketua MWCNU Burneh, KH Faruq Jamil mengajak kepada semua warga agar tetap tenang menghadapi musibah ini.
"Menghadapi musibah Corona ini dibutuhkan ketenangan, tidak usah terlalu panik. Beribadahlah seperti pada biasanya, tapi tetap harus mengikuti protokol kesehatan," katanya, Rabu (20/5).
Mewakili Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Burneh, Hozin Jamili mengajak warga untuk menaati peraturan pemerintah maupun imbauan atau fatwa ulama. "Selalu gunakan masker saat keluar rumah," kata Camat Burneh tersebut.
Hozin turut berterima kasih kepada MWCNU Burneh karena selama ini sudah bekerja sama dengan baik dalam segala hal yang berkaitan dengan kemaslahatan warga. Termasuk penanggulangan dampak pandemi Corona.
"Di dalam susunan tim Gugas Kecamatan, MWCNU Burneh termasuk anggota tim yang berperan aktif. Sehingga adanya sinergitas tersebut masih memposisikan kecamatan ini di zona aman," tegasnya.
Pada acara ini nampak keunikan ketika salah seorang pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Burneh, Hj Muslihah selaku pemilik Rumah Makan Bebek Sinjay melakukan saweran atau membagikan sejumlah uang tunai kepada warga yang hadir.
Sebanyak 214 paket sembako disalurkan langsung dari kantor MWCNU Burneh, dan tersebar ke 13 Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) yang ada. 164 paket berupa beras 3 kilogram, minyak goreng 1 liter, gula pasir 1 kilogram, dan mi instan 5 bungkus. Ada juga 50 paket berisi gula 1 kilogram, minyak goreng 1 liter, dan mi instan 8 bungkus.
Kontributor: Abdullah Hafidi
Editor: Syaifullah
