Gedung Qur'an Center JQHNU Lumajang Diharapkan Menjadi Pusat Syiar Aswaja
Sabtu, 31 Desember 2022 | 14:00 WIB

Pengasuh Pondok Pesantren Raudlatul Qur'an Lumajang, Kiai Abdul Hamid (kanan) saat memberi arahan pada acara selamat di Gedung Qur'an Center JQHNU Lumajang. (Foto: NOJ/Sufyan)
Sufyan Arif
Kontributor
Lumajang, NU Online Jatim
Pengasuh Pondok Pesantren Raudlatul Qur'an Lumajang, Kiai Abdul Hamid berharap, Gedung Qur'an Center Jam'iyyatul Qurra' Wal Huffadz Nahdlatul Ulama (JQHNU) yang siap dioperasikan bisa menjadi pusat pengembangan dan syiar Al-Qur'an yang berlandaskan ideologi Ahlussunah Wal Jama'ah (Aswaja) an-Nahdliyyah.
Hal itu disampaikan Kiai Abdul Hamid saat memberikan arahan pada acara selamatan selesainya lantai pertama pembangunan gedung yang terletak di Gang Rengganis Kelurahan Tompokersan Lumajang, Jum'at (30/12/2022).
Menurut Kiai Abdul Hamid, letak gedung di kawasan yang sepi, meskipun berada di wilayah perumahan di kota dan bersebelahan langsung dengan pusat kegiatan organisasi selain NU, menjadi tantangan tersendiri bagi JQHNU Lumajang untuk syiar Al-Qur'an ala NU.
"ni tantangan ke depan, karena saudara sebelah tampak sudah besar seperti itu, sedangkan kita masih segini. Maka yakinlah dengan perjuangan yang ikhlas, berjuang sungguh-sungguh Insyaallah akan terwujud syi'ar itu," jelas Kiai Hamid.
Namun, Kiai Hamid yakin, JQHNU dengan gedung baru ini akan semakin besar dan berkembang. Secara khusus Kiai Hamid berpesan, gedung yang ada ini jangan hanya dibuat untuk acara seremonial belaka, namun juga harus dibuat giat batin.
"Pengurus harus sering kesini berdo'a, riyadloh batin, dzikir, mujahadah dan munajat bersama di sini melibatkan para ahlul Qur'an dan sesepuh JQHNU," tegas Kiai Hamid.
Kiai Hamid menilai, JQHNU sebagi salah satu Badan Otonom (Banom) NU harus menjadi ujung tombak dakwah NU melalui Al Qur'an, apalagi pada saat ini semua berlomba-lomba menonjolkan program Al Qur'annya untuk bisa menarik minat masyarakat.
"Sementara kita masih kalah syi'ar dan branding, meskipun saya yakin SDM di JQHNU sangat mumpuni. Mari bersama-sama bagaimana kedepan JQHNU Lumajang bisa lebih baik, dengan ikhtiar dan mujahadah Insyaallah ada jalan dan barokah," tandasnya.
Terpopuler
1
Sound Horeg Diharamkan, Ini Penjelasannya
2
Pondok Besuk Pasuruan: Sound Horeg Hukumnya Haram
3
Di Balik Klaim NU: Membedakan Antara Cinta dan Catut
4
Sejarah dan Alasan Muharram sebagai Bulan Pertama Tahun Hijriyah
5
Pesantren Miftahul Huda Doho Madiun Ulang Tahun Ke-10, Kini Dirikan SMP
6
Holiday Pesantren Darun Nun, Tempat Liburan Edukatif yang Menyenangkan bagi Santri Cilik
Terkini
Lihat Semua