• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 25 April 2024

Tapal Kuda

Membanggakan, Kader IPNU Pasuruan Jadi Duta Pustaka Jatim

Membanggakan, Kader IPNU Pasuruan Jadi Duta Pustaka Jatim
Muhammad Fahmi (tengah), kader Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) asal Pasuruan berhasil menjadi Juara Wakil I Duta Pustaka Jawa Timur. (Foto: istimewa)
Muhammad Fahmi (tengah), kader Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) asal Pasuruan berhasil menjadi Juara Wakil I Duta Pustaka Jawa Timur. (Foto: istimewa)

Pasuruan, NU Online Jatim
Muhammad Fahmi, kader Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) asal Pasuruan berhasil menorehkan prestasi yang membanggakan. Pasalnya ia terpilih menjadi Juara Wakil I Duta Pustaka Jawa Timur (Jatim) yang dipusatkan di Lagoon Avenue Mall Surabaya, Ahad (04/12/2022) lalu.


Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya ini berkomitmen untuk memberikan kemampuan terbaiknya dalam amanah baru. Ia mengaku akan menyusun strategi agar pemuda di Jatim khusunya Pasuruan lebih gemar dalam hal membaca.


"Wahyu pertama yang diturunkan oleh Allah kepada Rasulullah SAW adalah iqra’ yang artinya adalah membaca, dan saya ingin menggerakkan dan membudayakan," katanya kepada NU Online Jatim, Selasa (13/12/2022)..


Menurutnya, pemuda adalah tonggak keberhasilan suatu bangsa yakni syubbanul yaum rijalul ghad, artinya pemuda hari ini adalah pemimpin di esok hari. Ia juga akan mencari formula terbaik dalam mengeksekusi dan menggemakan budaya literasi khususnya di kalangan pemuda.


"Jika budaya literasi di kalangan pemuda sudah membudaya, maka Indonesia bisa menjadi negara yang unggul, hebat, dan luar biasa," terangnya.


Lebih lanjut, dirinya telah mengikuti lomba duta pustaka berkali kali, namun gagal bahkan tidak pernah masuk top 3 atau runner up. Dari kegagalan itu ia terus belajar dan belajar agar mimpinya bisa tercapai.


"Alhamdulillah berkat kegagalan perjuangan saya sekarang dapat membuahkan hasil, meskipun banyak tantangan yang harus saya hadapi, tentunya harus ada waktu yang harus dikorbankan dan lebih di prioritaskan," papar dia.


Pihaknya telah siap menghabiskan waktunya untuk membimbing dan mengawal para pemuda yang berkecimpung di dunia literasi baik di Pasuruan atau Jatim. Tujuan utamanya mengikuti lomba adalah menyadarkan para pemuda untuk membudayakan, melestarikan dan merawat budaya literasi.


"Hargai setiap proses dan syukuri setiap progres karena meski belum berhasil, kita akan mendapatkan pengalaman dan pelajaran berharga,” pungkasnya.


Tapal Kuda Terbaru