Probolinggo, NU Online Jatim
Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kota Probolinggo mengadakan Latihan Kader Muda (Lakmud). Kegiatan yang dipusatkan di MTs Nusantara Wonoasih, Kota Probolinggo pada Kamis-Ahad (30/06-03/07/2022) ini dilaksanakan guna meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) kader.
Ketua PC IPNU Kota Probolinggo, Muhammad Rizal Ali menjelaskan, tujuan diadakannya Lakmud ialah agar tercipta kader militan dan mampu mengimplementasikan nilai-nilai ideologi, keaswajaan serta mengembangkan skill keorganisasian.
“Sehingga nantinya pasca Lakmud mereka bisa menerapkan ilmunya kepada anggota yang lain dan bisa diterapkan di masyarakat,” ucapnya, Kamis (30/06/2022).
Menurutnya, hal tersebut cukup beralasan karena Lakmud ini sudah menjadi kebutuhan kader IPNU-IPPNU, khususnya di Kota Probolinggo. “Dan, perlu diketahui juga pengkaderan di tingkat bawah sudah mulai massif, seperti mengadakan Makesta dan lainnya,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua PC IPPNU Kota Probolinggo, Winda Badiatul Jamila. Ia menyampaikan empat hal yang harus dimiliki kader IPNU-IPPNU. Meliputi, hendaknya terus melakukan penguatan ideologi, serta menumbuhkan spirit sosial keagamaan dan kebangsaan.
“Selain itu, juga melakukan penguatan skill keorganisasiaan dan terakhir penanaman spirit literisasi digital,” imbuhnya.
Oleh karena itu, dengan dilaksanakannya Lakmud tersebut dirinya berharap agar orientasi individual dan kolektif dapat tercapai sesuai target yang diinginkan.
“Targetnya yaitu menjadi pelajar NU yang dinamis dan berwawasan integral, serta mampu menjadi sebuah kelompok yang saling mendukung untuk mencapai tujuan mabadi khoiru ummah,” jelasnya.
Ia menuturkan, bahwa Lakmud tersebut diikuti oleh 21 peserta. Rinciannya, sebanyak 17 peserta internal yang terdiri dari pengurus atau kader IPNU-IPPNU Kota Probolinggo. Mulai dari kader di tingkatan Pimpinan Ranting (PR), Pimpinan Komisariat (PK), dan Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU-IPPNU.
“Sementara sisanya sebanyak tujuh peserta eksternal delegasi dari kabupaten/kota di luar Kota Probolinggo,” tandasnya.
