• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Selasa, 19 Maret 2024

Kediri Raya

Diikuti Ribuan Pemuda, Apel Kebangsaan Ansor Kabupaten Blitar Teladan Persatuan

Diikuti Ribuan Pemuda, Apel Kebangsaan Ansor Kabupaten Blitar Teladan Persatuan
Ketua PC GP Ansor Kabupaten Blitar, Hermawan menyampaikan amanat saat Apel Kebangsaan.(Foto: NOJ/ tangkapan layar Ansor 1 Barisan)
Ketua PC GP Ansor Kabupaten Blitar, Hermawan menyampaikan amanat saat Apel Kebangsaan.(Foto: NOJ/ tangkapan layar Ansor 1 Barisan)

Blitar, NU Online Jatim

Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Blitar menggelar Apel Kebangsaan dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-88. Kegiatan yang diikuti ribuan pemuda ini dilaksanakan di Kantor Bupati, Jalan Kusuma Bangsa, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar pada Jumat  (10/06/2022).


Ketua PC GP Ansor Kabupaten Blitar, Hermawan mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi semangat para pemuda di Kabupaten Blitar. Terbukti dengan hadirnya perwakilan seluruh Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) dalam apel kebangsaan ini.


“Melalui apel kebangsaan ini, kita akan memberikan contoh kepada Nusantara bahwasannya pemuda Kabupaten Blitar, tidak peduli dari golongan atau organisasi apapun mampu bersatu,” katanya.


Ia menambahkan, dengan apel kebangsaan ini diharapkan seluruh pemuda Kabupaten Blitar mampu berkomitmen untuk menjaga persatuan, dan nama baik tanah kelahiran yang dijuluki sebagai ‘Bumi Laya Ika Tantra Adi Raja’ atau tempat bersemayamnya para raja.


“Maka dari itu, kita patut berbangga, dibuktikan dengan menjaga kesuciannya dan sebagai pemuda, mari kita menjaga persatuan kesatuan, karena pemuda saat ini adalah penerus bangsa di masa depan,” ucapnya.


Dalam kesempatan ini, Hermawan juga menyampaikan pesan yang diamanatkan oleh KH Hasyim Asy'ari sebagai salah satu langkah mengembalikan fitrah Nahdlatul Ulama (NU) yang sesungguhnya.


Fitrah bahwa NU itu sakral, winasis dan diperjuangkan sepenuhnya oleh kekuatan diri yang berjiwa sejati. Bukan hanya sebagai jalan menapaki Ahlussunnah wal Jamaah, tapi sebagai jalan menuju jalan Nur Muhammad.


“Oleh karenanya, jangan kotori tanah air dengan pembenaran atas nama Allah SWT dan Rasulullah SAW demi keuntungan pribadi. Meskipun ahli ilmu, namun jika dinodai dengan nafsu, maka daya spiritual NU akan memaksa untuk kembali, memaksa bersih, dan memaksa untuk lurus," pungkasnya.


Untuk diketahui, kegiatan ini dihadiri oleh ribuan pemuda dari berbagai kalangan dan latar belakang organisasi yang berbeda-beda. Dengan harapan seluruhnya dapat duduk bersama, berjalan bersama untuk menjaga kesatuan dan keutuhan, khususnya di Kabupaten Blitar.


Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Seluruh Badan Otonom (Banom) NU, Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko dan Bupati Blitar, Rini Syarifah beserta jajarannya.


Editor:

Kediri Raya Terbaru