• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 20 April 2024

Kediri Raya

Ketua LPNU Blitar Paparkan Peran Pelajar dalam Pembangunan Ekonomi Indonesia

Ketua LPNU Blitar Paparkan Peran Pelajar dalam Pembangunan Ekonomi Indonesia
Kang Aziz menyampaikan materi dalam Expo Kampus se-Blitar Raya, Rabu-Kamis (11-12/01/2023).(Foto: NOJ/Ikatan Alumni MAN 3 Blitar)
Kang Aziz menyampaikan materi dalam Expo Kampus se-Blitar Raya, Rabu-Kamis (11-12/01/2023).(Foto: NOJ/Ikatan Alumni MAN 3 Blitar)

Blitar, NU Online Jatim

Abdul Aziz, Ketua Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) Kabupaten Blitar paparkan peran pelajar dalam pembangunan ekonomi Indonesia ke depan. Hal Ini disampaikan dalam acara Expo Kampus yang digelar oleh Ikatan Alumni Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Kabupaten Blitar pada Rabu-Kamis (11-12/01/2023).

 

Kang Aziz, sapaan akrabnya mengajak para pelajar berpikir dan mengambil langkah salah satunya dengan memilih kampus yang sesuai dengan minat serta bakat. Sehingga para pelajar dapat melakukan lompatan-lompatan untuk kemajuan Indonesia ke depan.

 

“Mari berhijrah, mainlah yang jauh. Jangan hanya di Blitar, Tulungagung, Malang, Surabaya, tetapi melalang buana, kalau perlu ke eropa bahkan dunia,” ungkapnya.

 

Kang Aziz menceritakan, di masa lalu banyak sesepuh yang mampu menemukan dan menciptakan hal yang berdampak pada masyarakat, tidak hanya lokal bahkan nasional. Contohnya Mbah Moedjair, membawa penemuan Ikan Mujair sehingga masyarakat bisa mengkonsumsi ikan yang murah meriah.

 

Dirinya juga mengisahkan sosok Mbah Turut alumni pondok pesantren tetapi memiliki gebrakan dalam menciptakan lapangan pekerjaan melalui ‘Ketok Magic’ atau auto repair mobil yang penyok.

 

“Oleh karena itu, saya berharap pelajar MAN 3 Blitar dan para alumni dapat menciptakan inovasi dalam berbagai bidang, jangan sampai kalian yang berkesempatan sekolah malah tidak memberikan kontribusi. Malu dengan para sesepuh yang berhasil melakukan gebrakan positif untuk masyarakat,” jelasnya.

 

Pria kelahiran Blitar, 2 Agustus 1973 itu menerangkan untuk mencapai peranan ekonomi yang unggul para pelajar harus berani memulai dari diri sendiri. Sebab, perubahan akan terjadi apabila dimulai dari diri sendiri bukan orang lain.

 

“Saya rasa adik-adik ini sudah dewasa, seharusnya generasi saat ini tidak lagi ‘ngatung’ kepada orang tua tetapi sudah memikirkan usaha ke depan dan mampu mandiri dalam pembiayaan pendidikannya,” tuturnya.

 

Selain itu, Kang Aziz juga berpesan agar pelajar memilih jurusan yang memiliki banyak peluang, contoh teknologi pengolahan ikan atau nikel yang merupakan potensi negara Indonesia mendatang.

 

“Sebab potensi alam di Blitar maupun di luar Blitar itu sangat melimpah dan membutuhkan tangan-tangan kreatif serta pemikiran cerdas dari para pelajar untuk kemajuan bangsa,” tandasnya.

 

Diketahui, dalam kegiatan ini juga dihadiri oleh Aminudin Fahruda, Pengasuh Pondok Pesantren Terpadu Al-Kamal, Rini Syarifah, Bupati Blitar, H Taufiq, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Blitar, dan Andi Asari Dosen Universitas Negeri Malang.


Kediri Raya Terbaru